Tuesday, August 19, 2025
home_banner_first
HIBURAN

World War Z 2: Paramount-Skydance Bahas Sekuel Usai Kesuksesan Brad Pitt di F1

journalist-avatar-top
Selasa, 19 Agustus 2025 21.34
world_war_z_2_paramountskydance_bahas_sekuel_usai_kesuksesan_brad_pitt_di_f1

Film Zombie World War Z. (foto:comicbook/mistar)

news_banner

Jakarta, MISTAR.ID

Produser David Ellison baru-baru ini membahas masa depan film World War Z dan kemungkinan sekuelnya yang telah lama tertunda.

Dalam sebuah acara media, seperti dilansir, Selasa (19/8/2025), ia menguraikan prioritas Paramount-Skydance setelah merger senilai 8 miliar dolar AS.

Ellison menyebutkan sejumlah proyek utama yang sedang diprioritaskan, termasuk Top Gun 3, Star Trek, dan World War Z 2. Studio gabungan tersebut berencana merilis 15 film per tahun, dengan target naik menjadi 20 film, yang seluruhnya akan difokuskan pada rilis eksklusif di bioskop.

Film World War Z, yang diadaptasi dari novel Max Brooks tahun 2006, meraih pendapatan global 540 juta dolar AS. Namun, biaya produksi dan promosi yang dilaporkan mencapai 430 juta dolar AS. Meski demikian, film ini tetap menjadi film bertema zombie dengan pendapatan tertinggi sepanjang masa.

Sekuel World War Z sebelumnya sempat beberapa kali direncanakan namun gagal terealisasi. Versi tahun 2015 yang melibatkan sutradara J.A. Bayona dan penulis Steven Knight tidak berlanjut, sementara proyek tahun 2019 yang dipimpin David Fincher juga dibatalkan sebelum syuting dimulai. Fincher sempat menyebut pendekatan yang direncanakannya mirip dengan serial The Last of Us.

Kini, minat baru untuk melanjutkan World War Z 2 muncul setelah kesuksesan film terbaru Brad Pitt berjudul F1, yang berhasil meraih 575 juta dolar AS di box office global, melampaui pencapaian World War Z.

Selain World War Z, Paramount-Skydance juga sedang mengembangkan waralaba besar lainnya seperti Transformers, Teenage Mutant Ninja Turtles, serta proyek crossover dengan G.I. Joe. Studio juga menyiapkan sejumlah film horor, termasuk A Quiet Place Part III (9 Juli 2027), Smile 3, dan Scream 7 (27 Februari 2026).

Josh Greenstein, kepala divisi film bersama, menegaskan bahwa studio akan fokus pada pengembangan properti intelektual (IP) utama sekaligus film orisinal. Proyek pertama yang mendapat lampu hijau di bawah kepemimpinan baru ini adalah High Side karya James Mangold dengan Timothée Chalamet sebagai bintang utama.

Sementara itu, Dana Goldberg, ketua bersama Paramount Pictures, menekankan strategi terkoordinasi untuk mengelola merek-merek besar seperti Star Trek baik di layar lebar maupun televisi. (**/hm16)

REPORTER:

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN