Puluhan Nelayan Demo DPRD Langkat Tuntut Dana Bantuan yang Diselewengkan


Puluhan nelayan demo DPRD Langkat tuntut penyelewengan dana bantuan inflasi BBM. (f:endang/mistar)
Langkat, MISTAR.ID
Puluhan nelayan dari Desa Perlis Kecamatan Brandan Barat Kabupaten Langkat melakukan aksi unjuk rasa di depan DPRD Langkat, Senin (24/3/2025) siang.
Para nelayan menuntut dugaan penyelewengan dana bantuan dampak inflasi bahan bakar minyak (BBM) dan pemalsuan tanda tangan yang diduga dilakukan oleh oknum Kepala Dusun (Kadus).
Dalam aksinya para nelayan membawa spanduk dan poster tuntutan. Mereka menuntut DPRD Langkat mengambil sikap tegas serta rekomendasi terhadap permasalahan dugaan penyelewengan dana bantuan dampak inflasi BBM nelayan tradisional.
"Ada sekitar 800-an nelayan di Desa Perlis yang mendapatkan bantuan dana inflasi BBM dengan total nilainya Rp144 juta lebih yang diduga diselewengkan oleh oknum Kadus yang juga ketua kelompok nelayan di Desa Perlis," ujar koordinator aksi, Raya Samosir.
Para nelayan juga melaporkan dugaan pemalsuan ratusan tanda tangan masyarakat Desa Perlis Kecamatan Brandan Barat Kabupaten Langkat.
"Aksi ini merupakan bentuk kekecewaan nelayan karena kasus tersebut sejak juli 2024 tidak ada titik terang , juga RDP pada tanggal 25 Februari 2025 tidak mendapatkan hasil apapun," ujar Raya.
Nelayan menuntut agar DPRD Langkat merekomendasikan ke Pemerintah Kabupaten Langkat untuk mencopot jabatan Kadus terduga pelaku penyelewengan dana inflasi BBM nelayan.
"Kami juga menuntut agar Polres Langkat segera mengusut dugaan penyelewengan tersebut," ucap Raya. (endang/hm18)
PREVIOUS ARTICLE
FAM Demo, Minta Dua Anggota DPRD Medan Adu Jotos Diberhentikan