Gagal Finalisasi PDSS, Ratusan Siswa SMA Negeri 1 Tanah Jawa Demo Sekolah
Ratusan siswa saat menggelar aksi di halaman sekolah. (f: ist/mistar)
Simalungun, MISTAR.ID
Ratusan siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun, menggelar aksi demostrasi di halaman sekolah setelah mereka tidak bisa mendaftar Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) untuk masuk perguruan tinggi (PTN), Selasa (4/2/25).
Diketahui, aksi ini dipicu oleh permasalahan pendaftaran PDSS (Pangkalan Data Sekolah dan Siswa) untuk seleksi masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN).
Menanggapi aksi ini, Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Tanah Jawa, Ramayanti Lubis, menjelaskan bahwa pendaftaran PDSS telah dibuka sejak 6 Januari 2025 dan ditutup pada 31 Januari 2025 oleh Kemendikbud Pusat.
"Kami telah mengajukan permohonan perpanjangan waktu pendaftaran kepada Kemendikbud Pusat untuk 15 siswa tersebut dan masih menunggu jawaban," ujarnya.
Sementara itu, Operator PDSS SMA Negeri 1 Tanah Jawa, Doni mengatakan ke-15 siswa tersebut sebenarnya sudah didaftarkan sebelumnya, namun mereka mengundurkan diri dari seleksi PTN.
"Permasalahannya, mereka tidak menyerahkan daftar nilai sehingga kami kesulitan untuk mendaftarkan mereka kembali," jelasnya.
Di sisi lain, Kapolsek Tanah Jawa, Kompol Asmon Bufitra, melalui Kasi Humas Polres Simalungun AKP Verry Purba, menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan mediasi antara pihak sekolah dan para siswa.
"Pihak sekolah berjanji akan segera mendaftarkan kembali 15 siswa tersebut begitu ada perpanjangan waktu pendaftaran dari Kemendikbud Pusat," tegasnya.
Berkat pendekatan persuasif yang dilakukan oleh petugas Polsek Tanah Jawa, situasi berhasil dikembalikan ke kondisi kondusif. Para siswa membubarkan diri dan kembali mengikuti kegiatan belajar mengajar di kelas masing-masing. (abdi/hm24)