Belum Bisa Digunakan, Stadion Mini Raya Masih Tahap Pemeliharaan


Stadion mini milik Pemkab Simalungun di Pematang Raya. (f: roland/mistar)
Simalungun, MISTAR.ID
Meski telah diresmikan pada Januari 2025, Stadion Mini di Pematang Raya, Kabupaten Simalungun, hingga kini belum dapat digunakan masyarakat. Proyek yang menelan anggaran sebesar Rp5,13 miliar ini masih dalam tahap pemeliharaan rumput dan menghadapi sejumlah kendala teknis lainnya.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Simalungun, Ramadhan Damanik, mengatakan saat ini rumput stadion masih dalam proses perawatan agar tumbuh optimal. Selain itu, terjadi insiden hilangnya kabel listrik di area stadion.
"Iya, ada juga masalah lain, kemarin hilang kabel listriknya itu. Tetapi itu masih tanggung jawab yang mengerjakan," ujarnya, Kamis (15/5/2025).
Ramadhan mengatakan, pihaknya belum dapat menempatkan penjaga di lapangan karena tidak ada anggaran yang dialokasikan untuk kebutuhan tersebut dalam tahun ini.
"Makanya harus dipasang orang itu dulu lah itu (kabelnya). Itulah kendalanya sekarang. Kemudian efisiensi ini juga, jadi tak ada ditampung anggaran untuk penjaganya," katanya.
Ramadahan mengatakan, Dispora akan meminta pertanggungjawaban dari rekanan proyek terkait kabel listrik yang hilang. "Kalau sudah selesai nanti, tinggal kita mintakan sama orang itulah (rekanan), bagaimana soal kabel yang hilang itu. Karena masih tanggung jawab mereka,” ucapnya.
Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Simalungun, R J Sinaga, menyatakan pemeliharaan rumput masih berlangsung dan stadion diperkirakan baru bisa digunakan pada Juli 2025.
"Bulan tujuh sudah bisa digunakan. Saat ini sedang pemeliharaan rumput agar lengket dengan tanah," katanya.
Pantauan di lokasi menunjukkan bahwa rumput hijau mulai tumbuh merata. Kondisi ini mendapat tanggapan dari warga yang mempertanyakan kapan stadion bisa benar-benar digunakan masyarakat.
"Stadion ini sudah diresmikan, tapi sampai sekarang belum bisa dipakai. Kami berharap pemerintah tidak hanya membangun, tapi juga memastikan fasilitas ini benar-benar siap digunakan," ujar Sahrul, warga Pematang Raya.
Stadion Mini ini dibangun di atas lahan eks lapangan terbang yang berada tak jauh dari Kantor DPRD Pematang Raya dan juga Polres Simalungun. Dengan kapasitas 3.000 penonton, stadion ini memiliki panjang sekitar 105 meter dan lebar 68 meter, serta dilengkapi dengan jogging track sepanjang 434 meter dan lebar 8,5 meter.
Masyarakat berharap pemerintah memastikan kesiapan stadion sebelum dibuka, sehingga bisa segera dimanfaatkan secara optimal untuk kegiatan olahraga dan pembinaan atlet di Kabupaten Simalungun. (indra/hm24)