Palmeiras vs Sport Recife 3-0: López Borong Dua Gol, Gómez Lengkapi Kemenangan

Ilustrasi, Palmeiras vs Sport Recife 3-0: López Borong Dua Gol, Gómez Lengkapi Kemenangan. (foto:ferry/yttikifut/mistar)
Pematangsiantar, MISTAR.ID
Palmeiras sukses meraih kemenangan meyakinkan 3-0 atas Sport Recife dalam lanjutan Brasileirão Série A 2025, yang berlangsung di Allianz Parque, São Paulo, Selasa (26/8/2025) pagi WIB.
Penyerang José Manuel López menjadi bintang utama dalam laga ini dengan torehan dua gol (brace), sementara Gustavo Gómez menutup kemenangan lewat gol sundulan.
Jalannya Pertandingan
- Menit 14 – José Manuel López membuka keunggulan Palmeiras setelah memanfaatkan umpan matang dari Vitor Roque. (1-0)
- Menit 56 – López mencetak gol keduanya di laga ini, kembali hasil kerja sama apik dengan Vitor Roque. (2-0)
- Menit 59 – Gustavo Gómez menambah keunggulan lewat sundulan akurat dari situasi sepak pojok yang dieksekusi oleh Maurício. (3-0)
Statistik Singkat Pertandingan
- Penguasaan Bola: Palmeiras mendominasi jalannya laga dengan kontrol bola mayoritas sepanjang pertandingan.
- Tembakan ke Gawang: Tim tuan rumah unggul dalam jumlah tembakan tepat sasaran dan menciptakan banyak peluang berbahaya.
Sorotan Utama Laga
- Duet Maut: José Manuel López tampil tajam berkat umpan-umpan presisi dari Vitor Roque.
- Kokoh di Belakang: Clean sheet menunjukkan kekompakan lini belakang Palmeiras.
- Gol Terstruktur: Gol ketiga hasil dari skema sepak pojok yang dieksekusi secara taktis.
- Ambisi Juara: Hasil ini memperkuat posisi Palmeiras di jalur perburuan gelar musim ini.
- Krisis Recife: Kekalahan telak ini memperlihatkan lemahnya lini pertahanan Sport Recife yang masih terpuruk di papan bawah.
Kesimpulan: Palmeiras kembali menunjukkan kelasnya sebagai kandidat juara dengan kemenangan telak 3-0 atas Sport Recife. Meski José Manuel López menjadi sorotan dengan dua golnya, keberhasilan ini merupakan hasil kolektif tim yang solid, baik di lini tengah maupun pertahanan.
Sementara itu, Sport Recife harus segera melakukan evaluasi menyeluruh. Performa yang tidak konsisten dan rentannya lini belakang membuat mereka terjebak di zona bawah klasemen. (*)