Tifatul: Eenergi Nuklir Solusi Masa Depan Indonesia Bebas Emisi Karbon

Anggota DPR RI Komisi VII, Tifatul Sembiring saat berdiskusi dengan para siswa. (foto: susan/mistar)
Medan, MISTAR.ID
Anggota Komisi VII DPR RI, Tifatul Sembiring, menyatakan bahwa energi nuklir merupakan solusi masa depan Indonesia dalam mencapai target bebas emisi karbon. Menurutnya, energi nuklir tergolong sebagai energi baru dan terbarukan, karena efisiensi tinggi dan tidak menghasilkan emisi karbon.
"Energi nuklir itu termasuk energi baru terbarukan. Bebas emisi dan sangat efisien. Satu pembangkit bisa menghasilkan hingga 1.000 megawatt listrik," ujar Tifatul saat menjawab pertanyaan seorang siswa SMA IT Al Fityan Medan yang akan mengikuti Parlemen Remaja dengan tema Generasi Pembaru Energi untuk Indonesia Bebas Emisi, Selasa (5/8/2025).
Tifatul menambahkan, meskipun energi nuklir kerap ditakut-takuti karena identik dengan senjata, kenyataannya negara-negara maju seperti Amerika Serikat, Prancis, Rusia, China, dan Inggris telah memanfaatkannya secara masif untuk kebutuhan listrik.
"Makanya kalau kita ke New York atau Washington, alat pembuat kopi saja bisa 3.000 watt. Mereka sanggup karena listriknya melimpah dari nuklir. Di Indonesia, alat segitu tak laku dijual," tuturnya.
Baca Juga: Indonesia dan AS Kembangkan PLTN di Kalbar
Lebih lanjut, ia menilai Indonesia perlu mempertimbangkan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) di wilayah yang minim risiko bencana, seperti Kalimantan, bukan di wilayah yang berada dalam ring of fire seperti Sumatera, Jawa, dan Sulawesi.
"Jangan bangun PLTN di ring of fire seperti Sumatera, Jawa, dan Sulawesi. Tapi Kalimantan bisa jadi pilihan yang aman. Listriknya bisa disalurkan lewat kabel laut," ucapnya.
Tifatul menegaskan, dengan sistem yang dirancang secara aman, nuklir dapat menjadi energi masa depan yang dapat mendukung kedaulatan energi nasional serta transisi menuju net zero emission. (susan/hm24)