Friday, April 25, 2025
home_banner_first
SIMALUNGUN

Arist Merdeka Sirait Apresiasi Kinerja Polres Simalungun, Kapolres: Kasus Anak Sudah Menjadi Prioritas

journalist-avatar-top
Selasa, 6 Juni 2023 16.25
arist_merdeka_sirait_apresiasi_kinerja_polres_simalungun_kapolres_kasus_anak_sudah_menjadi_prioritas

arist merdeka sirait apresiasi kinerja polres simalungun kapolres kasus anak sudah menjadi prioritas

news_banner

Simalungun, MISTAR.ID

Ketua Umum Komisi Nasional Perlindungan Anak Indonesia (Komnas PA) Arist Merdeka Sirait serahkan piagam penghargaan kepada jajaran Polres Simalungun pada Selasa (6/6/23). Hal tersebut merupakan apresiasi terhadap keberhasilan mengungkap kasus kejahatan seksual terhadap anak di bawah umur.

Kapolres Simalungun AKBP Ronald Sipayung, menegaskan kasus perempuan dan anak adalah kasus prioritas. Sebagaimana diperintahkan Kapolri Jendral Polisi Listyo Sigit Prabowo kepada seluruh jajarannya.

“Kasus kekerasan anak dan perempuan merupakan kasus prioritas yang harus kita tangani sesuai perintah Kapolri,” ujar AKBP Ronald.

Baca juga: Arist Merdeka Sirait Kunjungi Siswi SD dan SMP di Asahan yang Jadi Korban Pemerkosaan

Kedatangan Aris Sirait langsung diterima Kapolres Simalungun AKBP Ronald Sipayung dan menggelar pertemuan di Aula Andar Siahaan, Mako Polres Simalungun di Jalan Jon Horailam Saragih, Pematang Raya.

Atas penghargaan tersebut, Kapolres mengucapkan terimakasih atas apresiasi dan penghargaan yang telah diberikan Komnas Perlindungan Anak Indonesia. Dikatakan Ronald, penghargaan tersebut membuat pihaknya semakin termotivasi dan bekerja keras untuk menindak lanjuti kasus-kasus yang dilaporkan masyarakat.

“Anak merupakan generasi penerus bangsa dan perempuan kaum rentan yang harus mendapatkan perioritas dalam penanganan kasus,” tegasnya.

Baca juga: Kasus Pencabulan di Simalungun Masih Tahap Penyidikan, Sebelumnya Pernah Masuk DPO

Sesuai perintah Kapolri yang harus memprioritaskan kasus perempuan dan anak, jajaran Polres Simalungun telah melakukan beberapa upaya bersama Dinas Perlindungan Perempuan dan Anak. Mulai dari upaya edukasi kepada orang tua dengan melibatkan semua pihak. Yakni tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda.

Ia juga menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk bekerjasama dalam penanganan kejahatan terhadap anak dan perempuan di wilayah Simalungun.

“Kami berharap dukungan dari orang tua, guru, keluarga untuk bersama-sama. Menjaga, melindungi, anak-anak kita agar tidak menjadi korban tindak kejahatan,” imbaunya. (Matius/hm21).

REPORTER: