Paus Fransiskus Meninggal, Ephorus HKBP Sampaikan Duka untuk Umat Katolik Seluruh Dunia


Paus Fransiskus (Foto: AP Photo)
Pematangsiantar, MISTAR.ID
Ephorus Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Pdt. Dr. Victor Tinambunan menyampaikan duka cita mendalam atas meninggalnya pemimpin tertinggi umat Katolik, Paus Fransiskus, Senin (21/4/2025).
"Kepada seluruh saudara-saudara umat Katolik di seluruh dunia, Pimpinan HKBP menyampaikan turut berduka amat dalam atas meninggalnya Bapa Paus Fransiskus," kata Pdt. Victor, mengutip dari laman resminya di Facebook.
Seperti diketahui, Paus Fransiskus meninggal dunia di usia 88 tahun, Senin (21/4/2025), pukul 07.35 waktu Roma. Kabar duka ini serasa mengejutkan mengingat pada perayaan Paskah, Minggu (20/4/2025), Paus masih sempat menyapa umat yang datang ke Basilika St. Petrus dan memberikan kotbah Paskah.
Pada perayaan Paskah di Lapangan Santo Petrus, Vatikan, Paus Fransiskus memberikan pesan tentang toleransi terhadap orang lain. Dia bahkan menyerukan gencatan senjata Gaza. Hal itu dikatakan Paus lewat pesan Paskah yang dibacakan seorang rekannya dari balkon Basilika.
Paus mengatakan pikirannya tertuju pada rakyat Gaza dan mengulangi seruannya untuk gencatan senjata dalam perang Israel-Hamas. "Konflik yang mengerikan terus menyebabkan kematian dan kehancuran serta menciptakan situasi kemanusiaan yang dramatis dan menyedihkan," kata Paus, mengutip kantor berita AFP.
Dia menambahkan tidak akan ada perdamaian tanpa kebebasan beragama, kebebasan berpikir, kebebasan berekspresi, dan rasa hormat terhadap pandangan orang lain. Pesan utama Paskah adalah tentang toleransi terhadap orang lain dan rasa hormat terhadap keberagaman, tema yang telah ia tekankan selama 12 tahun kepausannya.
"Kita tidak boleh membiarkan diri kita lupa bahwa yang diserang bukanlah target, tetapi orang-orang, yang masing-masing memiliki jiwa dan martabat manusia," ujar Paus pertama dari Amerika Latin ini.
Dengan mobil kepausannya, Paus Fransiskus kemudian mengitari Lapangan Santo Petrus untuk menyapa sekitar 35.000 umat Katolik yang hadir. []