Monday, March 24, 2025
home_banner_first
NASIONAL

BGN Dapat Tambahan Rp100 Triliun untuk Program Makan Bergizi Gratis

journalist-avatar-top
Minggu, 23 Maret 2025 09.23
bgn_dapat_tambahan_rp100_triliun_untuk_program_makan_bergizi_gratis

Menu MBG. (f: ist/mistar)

news_banner

Jakarta, MISTAR.ID

Badan Gizi Nasional (BGN) akan menerima tambahan anggaran sebesar Rp100 triliun pada September 2025, guna mengoptimalkan program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Kepala BGN, Dadan Hindayana mengatakan bahwa keberhasilan program MBG bergantung pada tiga faktor utama, yakni anggaran, sumber daya manusia (SDM), dan infrastruktur. Ia memastikan bahwa anggaran tidak menjadi kendala karena pemerintah memberikan dukungan penuh terhadap program ini.

"Berapa pun yang diminta oleh BGN pasti akan disetujui oleh Pak Presiden (Prabowo). Jadi kalau yang lain, dia kasihan," ujar Dadan dalam acara penandatanganan MoU di Kantor Kementerian Pekerjaan Umum (PU), Jakarta Selatan, Sabtu (22/3/2025), dilansir dari detik.com.

Menurutnya, meskipun BGN terkena efisiensi sebesar Rp200 miliar, jumlah tambahan dana yang diterima jauh lebih besar.

"Efisiensi ini tidak berarti apa-apa karena pada September nanti kita sudah dijanjikan tambahan Rp100 triliun," tuturnya.

Dadan menegaskan bahwa pemerintah menargetkan 82,9 juta penerima manfaat hingga akhir 2025.

"Mudah-mudahan target ini bisa tercapai sesuai harapan presiden," kata Dadan.

Sebelumnya, anggaran BGN mengalami pemangkasan sebesar Rp200,2 miliar dari total Rp71 triliun yang dialokasikan pada 2025.

"Efisiensi ini dilakukan di seluruh anggaran nasional, termasuk di BGN. Besarannya sekitar 0,2845% atau setara Rp200,2 miliar," ujat Dadan saat ditemui di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (12/2/2025) malam.

Pemangkasan anggaran tersebut berdampak pada pengadaan lahan untuk pembangunan satuan pemenuhan pelayanan gizi (SPPG). (detik/hm20)

REPORTER:

RELATED ARTICLES