Alasan Predator Seks Asal Indonesia Dikeroyok di Penjara Inggris
Alasan Predator Seks Asal Indonesia Dikeroyok Di Penjara Inggris
Katedral, MISTAR.ID
Reynhard Sinaga, pelaku kejahatan seksual asal Indonesia menjadi korban pengeroyokan oleh narapidana di penjara HMP Wakefield, Inggris. Reynhard hampir mengalami cedera serius dalam insiden tersebut.
Menurut laporan The Sun, Rabu (18/12/24), pengeroyokan itu terjadi karena sikap Reynhard yang dianggap arogan serta kejahatan yang dinilai terlalu bejat.
“Sinaga arogan dan dibenci secara universal. Dia adalah target yang jelas di penjara karena kejahatannya yang bejat,” ujar seorang sumber kepada Sun.
Kejadian ini nyaris berujung fatal bagi Reynhard jika tidak segera dihentikan oleh pihak sipir.
Baca juga: Reynhard Sinaga Dikeroyok di Penjara Inggris, Nyaris Cedera Parah
“Dia hampir dalam bahaya yang sangat serius,” tambah sumber tersebut.
Reynhard Sinaga saat ini menjalani hukuman penjara seumur hidup dengan minimal masa tahanan 40 tahun atas 159 kasus kejahatan seksual, termasuk pemerkosaan terhadap 136 pria muda. Ia melakukan aksinya saat tinggal di Manchester pada periode 2015-2017.
Pria asal Indonesia itu diketahui membius korban-korbannya, yang kebanyakan pria mabuk di luar kelab malam dan pub, sebelum membawa mereka ke apartemennya untuk diperkosa.
Kejahatannya terungkap pada 2017 ketika korban terakhirnya sadar dari efek bius, melawan Reynhard, dan melaporkannya ke polisi.
Baca juga: Topan Kong-rey Hantam Taiwan, Kemlu RI Melaporkan Tak Ada WNI jadi Korban
Dalam penyelidikan, polisi menemukan ratusan rekaman kejahatan seksual Reynhard serta barang-barang milik para korban, seperti jam tangan, ponsel, dan kartu identitas. Barang-barang tersebut membantu pihak berwenang melacak identitas para korban.
Reynhard mendekam di penjara HMP Wakefield, salah satu penjara Kategori A di Inggris, yang dikenal menampung penjahat berbahaya seperti teroris, pelaku kejahatan terorganisasi, dan kriminal kelas berat lainnya. (sun/hm20)