Thursday, June 12, 2025
home_banner_first
SUMUT

BP3MI Sumut Sosialisasi Peluang Kerja Luar Negeri dan Migrasi Aman di Padangsidimpuan

journalist-avatar-top
Selasa, 10 Juni 2025 22.09
bp3mi_sumut_sosialisasi_peluang_kerja_luar_negeri_dan_migrasi_aman_di_padangsidimpuan

Ratusan peserta mengikuti sosialisasi peluang kerja luar negeri dan migrasi aman di Gedung Adam Malik Kota Padangsidimpuan. (f:asrul/mistar)

news_banner

Padangsidimpuan, MISTAR.ID

Kepala Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Harold Hamonangan bekerja sama dengan Anggota Komisi IX DPR, Sihar PH Sitorus, menggelar sosialisasi peluang kerja luar negeri dan migrasi aman di Kota Padangsidimpuan, bertempat di Gedung Adam Malik, Jalan Serma Lion Kosong, Selasa (10/6/2025).

Disampaikan Harold, untuk bekerja keluar negeri secara prosedural harus memenuhi syarat dan dokumen yang lengkap, sesuai dengan Undang-Undang (UU) Nomor 18 Tahun 2017 tentang Pelindungan Pekerja Migran Indonesia. Ini termasuk skema penempatan Pekerja Migran Indonesia (PMI), yakni G to G, G to P, P to P, UKPS, dan Perseorangan.

“Tujuan sosialisasi BP3MI adalah upaya pemerintah dalam memberikan perlindungan kepada para PMI, baik yang berangkat prosedural maupun non prosedural, serta merupakan salah satu langkah untuk terhindar dari praktik Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO),” kata Harold.

Dia juga menyampaikan, agar berhati-hati dengan modus iming-iming gaji tinggi, menjadi pengantin pesanan, bahkan online scam. Apabila bila ragu terhadap lowongan kerja yang didapat, masyarakat boleh menghubungi BP3MI Sumut untuk mengecek proses perekrutannya.

Diungkapkan Harold, Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel) sejak tahun 2023-2024 dibanding dengan daerah Tapanuli Tengah (Tapteng) dan Tapanuli Utara (Taput), diketahui minat bekerja ke luar negeri termasuk sedikit.

"Berdasarkan data yang diperoleh, Tabagsel hanya sekitar seratus orang yang bekerja di luar negeri. Sementara itu dari luar seperti Tapteng dan Taput mencapai delapan ratusan orang,” ucapnya.

Sosialisasi dilanjutkan sesi tanya jawab, dengan peserta dari Kota Padangsidimpuan, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), dan Tapteng. Kegiatan dihadiri Kadis Ketenagakerjaan Tapsel, Raja Nasution, dan Kadis Ketenagakerjaan Kota Padangsidimpuan, Risman Khalik Harahap. (asrul/hm16)

REPORTER:

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN