Jakarta, MISTAR.ID

Sebuah babak legendaris di buku sejarah Real Madrid resmi berakhir. Luka Modric, ikon lini tengah dan arsitek permainan Los Blancos selama lebih dari satu dekade, akan menanggalkan seragam putih kebanggaan pada musim panas 2025, usai perhelatan Piala Dunia Antarklub.

Kabar ini diumumkan secara resmi oleh klub pada Kamis (22/5/2025). Dalam pernyataannya, Real Madrid menyebut Modric sebagai "legenda sejati" yang warisannya akan terus dikenang.

Didatangkan dari Tottenham Hotspur pada 2012, Modric sempat diragukan pada awalnya. Namun waktu membuktikan bahwa ia adalah salah satu rekrutan terbaik dalam sejarah klub. Dengan 590 penampilan, 43 gol, dan 95 assist, pemain berusia 39 tahun itu membawa pulang 28 trofi, termasuk 6 gelar Liga Champions dan 4 La Liga, catatan tertinggi dalam sejarah klub.

Puncak prestasinya datang pada 2018, saat ia memutus dominasi Ballon d’Or oleh Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi. Tahun itu, Modric mengantar Madrid menjuarai Liga Champions dan membawa Kroasia ke final Piala Dunia.

Rekan satu tim sekaligus sahabatnya, Cristiano Ronaldo, menyampaikan pesan perpisahan:

“Terima kasih untuk segalanya, Luka! Merupakan kehormatan bisa berbagi begitu banyak momen denganmu di klub ini. Doa terbaik untukmu di masa depan.”

Pada kesempatan ini, Presiden Florentino Perez, yang membawa Modric ke Madrid, memberikan penghormatan terakhir.

“Luka Modric akan selalu berada di hati seluruh fans Real Madrid sebagai pemain unik dan panutan. Ia mempresentasikan nilai-nilai klub ini dengan sempurna.”

Sementara Modric dalam surat terbukanya di Instagram menyebut “Waktunya Telah Tiba”. Modric menulis dengan penuh haru.

“Waktunya telah tiba. Momen yang tidak pernah saya inginkan, tetapi itulah sepak bola. Pada hari Sabtu saya akan memainkan partai terakhir saya di Santiago Bernabeu…”

“Saya tiba pada 2012 dengan keinginan besar, tetapi saya tak pernah membayangkan semua ini. Bermain di Real Madrid mengubah hidup saya sebagai pemain dan manusia. Saya merasa bangga telah menjadi bagian dari era tersukses klub terbaik dalam sejarah.”

Pertandingan terakhir Modric bersama Real Madrid akan digelar pada Sabtu, 24 Mei 2025, melawan Real Sociedad di Santiago Bernabeu. Laga ini akan menjadi perpisahan emosional, tak hanya untuk Modric, tetapi juga untuk Carlo Ancelotti dan Lucas Vazquez, yang turut mengakhiri karier mereka di klub musim ini.

Hanya dua hari kemudian, era baru akan dimulai dengan Xabi Alonso diperkenalkan sebagai pelatih anyar. Ia akan segera memimpin Madrid dalam Piala Dunia Antarklub yang digelar mulai 14 Juni.

Real Madrid mungkin akan terus berkembang dengan bintang baru dan pelatih baru, tapi nama Luka Modric akan selalu terukir abadi di dinding kemegahan Bernabeu, sebagai sang arsitek lini tengah, panutan sejati, dan simbol keanggunan dalam sepak bola. (mtr/hm17)