Sunday, October 19, 2025
home_banner_first
OLAHRAGA

Kontingen Sumut Raih 29 Medali di PON Bela Diri Kudus 2025

Mistar.idMinggu, 19 Oktober 2025 17.12
journalist-avatar-top
MI
kontingen_sumut_raih_29_medali_di_pon_bela_diri_kudus_2025

Kontingen Sumut waktu pelepasan atlet di Aula Raja Inal, Kantor Gubernur Sumut. (Foto: Iqbal/Mistar)

news_banner

Kudus, MISTAR.ID

Kontingen Sumatera Utara (Sumut) di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) Bela Diri II Kudus, Jawa Tengah, terus menunjukkan performa gemilang. Hingga Minggu (19/10/2025), Sumut telah mengoleksi 29 medali.

Adapun rincian perolehan medali tersebut terdiri dari 1 emas, 10 perak, dan 18 perunggu. Jika dirinci per cabang olahraga, Judo menyumbang 7 medali (1 emas, 1 perak, 5 perunggu), Taekwondo 4 medali (1 perak, 3 perunggu), Gulat 9 medali (5 perak, 4 perunggu), Tarung Drajat 4 perunggu, dan Sambo 5 medali (3 perak, 2 perunggu).

Wakil Ketua I KONI Sumut, Bambang Kencono Wahono, mengatakan kontingen Sumut menunjukkan perkembangan positif selama ajang yang berlangsung dari 11 hingga 26 Oktober 2025 tersebut.

“Saat ini kita masih sesuai dengan jalur dan terus menambah medali. Atlet juga masih tampil prima, kita harap terus berkembang,” ujarnya kepada Mistar, Minggu (19/10/2025).

Bambang berharap perolehan medali emas dapat terus bertambah untuk mencapai target 40 medali.

“Perolehan medali juga terus bertambah, hanya saja untuk emas masih kurang. Saya harap dalam beberapa hari ke depan torehan emas bertambah lagi,” ucapnya.

Ia menambahkan, target 40 medali masih sangat realistis mengingat beberapa cabang olahraga belum dipertandingkan. Cabor Karate baru akan digelar pada 23–25 Oktober, Jujitsu pada 24–25 Oktober, dan Wushu pada 24–26 Oktober.

“Rasa optimistis target 40 medali di PON Bela Diri 2025 dapat tercapai bahkan bisa melebihi. Apalagi beberapa cabor belum main, kita doakan yang terbaik,” tuturnya.

Bambang juga menyebut, ajang PON Bela Diri ini menjadi momentum penting sebagai persiapan menuju PON 2028 mendatang.

“Karena memang ini dapat dijadikan sebagai ajang pemanasan untuk event selanjutnya, baik pra PON maupun PON 2028 di NTB–NTT mendatang,” katanya.

(hm17)

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN