Pematangsiantar, MISTAR.ID

Untuk menolak kebijakan pemerintah yang tidak pro rakyat, massa yang tergabung dalam Gerakan Rakyat Melawan (Gerilyawan) menggelar aksi turun ke jalan, Kamis (21/4/22).

Sesuai dengan spanduk besar yang dibawa saat aksi turun ke jalan, massa Gerilyawan yang mendatangi kantor DPRD Kota Pematangsiantar, menyuarakan 8 tuntutannya.

Ke-8 tuntutan massa, antara lain yang pertama adalah menolak kebaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM). Yang kedua, menolak kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN).

Baca juga: Mahasiswa Demo Soroti Buruknya Penanganan Covid-19 di Kota Siantar

Tuntutan ketiga, usut kelangkaan minyak goreng. Keempat, hentikan segala bentuk wacana inkonstitusional. Kelima, selesaikan permasalahan banjir di Kota Pematangsiantar.

Tuntutan massa Gerilya yang keenam, segera lakukan inventarisasi aset Kota Pematangsiantar. Ketujuh, stop intervensi demonstran dan tuntutan terakhir, yakni
tuntutan kedelapan, laksanakan reformasi agraria. (ferry/hm09)