Palas, MISTAR.ID

Satuan Mahasiswa Pemuda Peduli Sumatera Utara (SMP2SU) menggelar unjuk rasa ke Kejaksaan Negeri Padang Lawas (Kejari Palas), Jumat (25/4/2025).

Koordinator aksi, S. Husein Nasution dan M. Hasmi Hasibuan dalam aksi tersebut menyampaikan beberapa tuntutan yakni meminta Kejaksaan Negeri Kabupaten Padang Lawas agar memanggil dan memeriksa Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) terkait dugaan korupsi dana bantuan operasional keluarga berencana tahun 2023 dengan pagu anggaran Rp9.993.000.000.

Mereka juga meminta kepada kejaksaan Negeri Padang Lawas agar melakukan penyidikan dan penyelidikan terkait dugaan tindak pidana korupsi anggaran di dinas P2KBP3A Kabupaten Padang Lawas yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) non fisik tahun anggaran 2023-2024.

Kepala Dinas DP2KBP3A Padang Lawas, Marga Hasibuan saat dikonfirmasi telah mengetahui aksi tersebut.

"Terkait apa yang menjadi tuntutan mereka, itu hak mereka. Tapi apa yang dituduhkan kepada saya tentang anggaran tersebut sudah saya realisasikan sesuai dengan ketentuan aturan yang berlaku dan anggaran yang digunakan tersebut sudah di audit oleh BPK dan tidak ada temuan," tuturnya. (benny/hm25)