Debat Publik Calon Kepala Daerah Sibolga, Sepakati Tidak Pakai Atribut Partai
debat publik calon kepala daerah sibolga sepakati tidak pakai atribut partai
Sibolga, MISTAR.ID
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Sibolga sukses menggelar debat publik Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sibolga di Gedung Nasional Sibolga, Sabtu (9/11/24) malam.
Debat itu diikuti empat pasangan calon (Paslon) yakni nomor urut 1 Ahmad Syukri Nazri Penarik dan Pantas Maruba Lumban Tobing (Pentas), nomor urut 2 Mhd. Fadhil Hutagalung dan Marojahan Panjaitan (Faham). Kemudian nomor urut 3 Robinsar Sinaga dan Mukhlis Suhada (Romantis) serta nomor urut 4 Memory Evaulina Panggabean dan Ahmad Sulhan Sitompul (Messi).
Terlihat sebelum acara dimulai, sempat terjadi ketegangan karena paslon nomor urut 3 bersama para pendukungnya yang sudah memasuki gedung acara memakai atribut dan seragam partai, padahal dalam technical meeting sudah disepakati bahwa paslon dan pendukung tidak memakai atribut dan seragam partai.
Saat itu, ketika Paslon nomor urut 4 tiba di depan Gedung Nasional Sibolga meminta agar KPU Sibolga menertibkan atribut dan seragam partai, dan saat itu juga KPU sigap menertibkannya, barulah Paslon nomor 4 memasuki gedung, sehingga Paslon lain yang memasuki gedung acara juga tanpa memakai seragam atribut partai.
Baca juga: Bea Cukai Sibolga Sosialisasi dan Tempel Stiker ‘Gempur Rokok Ilegal’
Debat yang dipandu Zulkarnaen Nasution yang merupakan Dosen UIN Sumut tampil sebagai moderator dan turut menghadirkan panelis dalam debat yakni Afnila Dosen Fakultas Hukum USU, Janpatar Simamora Dekan Fakultas Hukum Universitas HKBP Nommensen, Azmiati Zuliah Dosen Universitas Dharmawangsa Medan dan Wirman Kepala Pusat Pengembangan Bisnis UIN SU.
Debat mengusung tema “Mensejahterakan Masyarakat, Pembangunan Daerah, dan Memperkokoh Kebangsaan,” dan debat itu berlangsung dalam enam segmen dan disiarkan secara langsung oleh RRI Kota Sibolga serta live streaming melalui kanal Youtube dan Facebook KPU Kota Sibolga.
Ketua KPU Sibolga Afwan Nasution saat membuka debat publik menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut berpartisipasi dan mendukung sehingga terlaksana acara debat.
“Debat publik dilaksanakan, berpedoman pada undang-undang dan aturan yang berlaku. Debat publik ini adalah salah satu metode kampanye,” katanya.
Baca juga: Bawaslu Kota Sibolga Ajak 4 Paslon dan Masyarakat Jaga Kekondusifan
Ia berharap, dengan adanya debat publik ini masyarakat Kota Sibolga dapat menentukan pilihannya dalam memilih yang terbaik untuk menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sibolga pada tanggal 27 November 2024 yang akan datang.
Oleh karena itu, lanjut Afwan Nasution mengajak semua yang hadir ditempat untuk dapat memanfaatkan acara debat publik ini sebaik-baiknya, sehingga acara ini dapat berjalan aman dan kondusif.
Afwan juga menjelaskan, bahwa mulai tahapan awal pilkada ini berjalan, tentunya sampai saat ini sudah berbagai tahapan dilalui tetap berjalan dengan aman damai dan kondusif.
“Hal ini merupakan upaya dari kita bersama yang menginginkan tahapan Pilkada di Sibolga ini dapat berjalan aman dan kondusif,” sebutnya.
Ia menekankan, tahapan yang akan datang juga kiranya dapat berjalan aman, damai dan kondusif sehingga pemimpin baru Kota Sibolga yang merupakan pilihan dari masyarakat Kota Sibolga dapat terpilih dengan aman damai dan kondusif. (feliks/hm25)