Medan, MISTAR.ID

Pilkada Serentak 2024 pada 27 November tinggal hitungan jam. Sejumlah warga Kota Medan sudah mempersiapkan diri datang ke tempat pemungutan suara (TPS) untuk memilih calon unggulan mereka.

Zulfan Efendi (25), warga Kelurahan Pulo Brayan Darat, Kecamatan Medan Timur, mengaku akan mencoblos pasangan (paslon) gubernur nomor urut 1 pada Pilkada kali ini.

“Alasannya karena melihat kinerjanya pas menjabat wali kota sangat bagus,” katanya saat ditemui Mistar, Selasa (26/11/24) sore.

Baca juga:Debat Pilkada Medan, Pengamat: Paslon Nomor 2 Gamblang, 1 dan 3 Memuji

Menurut Zulfan, dalam memilih pemimpin dia lebih fokus melihat kinerja atau track record masing-masing calon.

“Yang pasti kita lihat itu adalah kinerja di balik layar, tidak hanya janji-janji. Juga tentunya memiliki track record yang baik sebelum mencalonkan,” katanya.

Yani (40), tukang sapu jalanan (melati) di kawasan Jalan Gatot Subroto, juga mengaku akan memilih paslon nomor urut 1.

“Saya pilih paslon 1, karena sebagai pekerja perempuan seperti saya itu dibantu dan disejahterakan. Dengan gaji yang dibayarkan tidak terlambat dan tepat waktu, bahkan bisa lebih cepat,” sebutnya.

Baca juga:Jelang Pilgub Sumut 2024, Generasi Muda Diimbau Bijak Memilih Informasi

Hal berseberangan diungkapkan Suanto (55), seorang juru parkir. Ia mengaku telah menetapkan hati untuk memilih paslon nomor urut 2.

“Untuk pilkada besok itu, saya pilih Edy-Hasan. Karena, saya yakin Pak Edy bisa mengerti dengan keadaan rakyat kecil, apalagi orang-orang kayak saya maupun lansia. Beliau berwibawa, juga punya pengalaman sebagai Gubernur Sumut juga,” ungkapnya saat ditemui di kawasan Jalan Krakatau.

Devani (21), seorang mahasiswa, juga mengaku akan memilih paslon nomor urut 2.

“Alasan saya pilih paslon nomor urut 2, karena saya rasa usia tidak menjadi tolok ukur kita dalam memilih seorang pemimpin. Dan saya lihat juga, Pak Edy ini juga punya jiwa muda,” sebutnya ketika ditemui di sekitar Jalan Sei Batang Hari, Kelurahan Babura.

Devani juga berharap, siapapun gubernur Sumatera Utara yang terpilih nantinya, agar bisa benar-benar mendengarkan suara rakyat. (devi/hm17)