Tembok SPBU yang Tewaskan Dua Orang di Pancur Batu, ini Kata Warga
Tembok Spbu Yang Tewaskan Dua Orang Di Pancur Batu Ini Kata Warga
Deli Serdang, MISTAR.ID
Ternyata sebelum roboh, keberadaan tembok SPBU yang miring di Jalan Karya Kecamatan Pancur Batu Kabupaten Deli Serdang, sudah pernah diingatkan oleh warga sekitar agar diperbaiki pemiliknya.
Seperti disampaikan oleh Nur Ainun Boru Nasution (58) yang sudah mencoba menghubungi keluarga dari pemilik SPBU agar membetulkan tembok tersebut lantaran sudah miring ke arah badan jalan.
“Jadi waktu itu sempat saya hubungi keluarga dari si Niki Ginting itu lewat whatsApp tetapi tidak ada respon,” ujar Nur Ainun Boru Nasution, saat ditemui Mistar.id di lokasi, pada Selasa (17/12/24) sore.
Ditambahkan Nur Ainun, anaknya sempat memposting ke media sosialnya terkait kondisi tembok tersebut. Bahkan tiga hari terakhir, Nur Ainun sendiri turut mempostingnya lewat facebook.
“Tiga hari lalu ini sudah saya posting kalau temboknya ini sudah mereng (miring,red). Tapi gak ada juga respon dari pemiliknya dan pemerintah terkait,” timpal Nur Ainun dengan nada kesal.
Baca juga: Tembok SPBU yang Roboh Timpa 3 Warga Pancur Batu, 2 Meninggal Dunia
Masih kata Nur Ainun, sudah jauh hari sebelum kejadian tiga orang korban tersebut tertimpa ia sudah mewanti-wanti bakal kejadian. Pasalnya, tembok dengan tinggi 3 meter lebih itu sudah miring.
“Makanya saya bilang tadi sama pak Kades, betul kan pak. Tembok ini pasti memakan korban,” tuturnya lagi.
Sesuai amatan di lokasi, tampak sejumlah warga mengerumuni lokasi tersebut. Tidak sedikit dari mereka turut menyesalkan tindakan dari pemilik SPBU itu yang tidak acuh dengan keluhan warga.
Diketahui, tembok sepanjang 15 meter dan tinggi 3 meter ini roboh pada Selasa (17/12/24) sekitar pukul 10.00 WIB pagi tadi.
Akibatnya, sebanyak 2 orang warga yang saat itu sedang melintas tewas yang merupakan kakak beradik. Sementara 1 orang lainnya merupakan ibu dari kedua korban. (matius/hm27)