Tuesday, January 28, 2025
logo-mistar
Union
PERISTIWA

Diduga Diperkosa Kepsek, Siswi SD Ini Juga Diperkosa Ayah Kandung

journalist-avatar-top
By
Monday, September 12, 2022 16:33
18
diduga_diperkosa_kepsek_siswi_sd_ini_juga_diperkosa_ayah_kandung

diduga diperkosa kepsek siswi sd ini juga diperkosa ayah kandung

Indocafe

Medan, MISTAR.ID

Ada fakta baru dalam kasus dugaan pemerkosaan terhadap siswi SD yang dilakukan oleh kepala sekolah hingga tukang sapu tempat korban bersekolah di Medan. Berdasarkan info yang didapat, korban juga merupakan korban pemerkosaan yang dilakukan ayah kandungnya. Peristiwa terjadi di awal tahun 2021.

Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi ketika dikonfirmasi terkait hal tersebut membenarkan. Hadi mengaku, pelaku yang merupakan ayah korban sudah divonis selama 15 tahun oleh Pengadilan Negeri pada Agustus 2021.

“Iya benar, (korban pemerkosaan ayah kandungnya). Kasusnya sudah vonis pengadilan,” ujar Hadi, Senin (12/9/22). Namun Hadi belum merinci kronologi kejadian pemerkosaan yang dilakukan ayah korban. “Saya dapat info hanya itu saja,” terang dia.

Baca juga: Cabuli Anak SD, Pria 19 Tahun Diarak Warga ke Polres Pematangsiantar

Sebelumnya Hadi juga mengatakan proses penyelidikan terhadap dugaan pemerkosan korban terus bergulir. Hasil visum terhadap korban juga telah keluar, yakni terdapat dugaan luka di bagian vital korban.

“Ada dugaan selaput dara yang robek,” ujar Hadi, Jumat (9/9/22).

Namun Hadi belum menjelaskan apakah luka tersebut, karena pemerkosaan ayahnya atau dugaan pemerkosaan kepala sekolah, hingga tukang sapu. Kasus ini bermula, dari video viral seorang ibu asal Kota Medan curhat kepada pengacara kondang, Hotman Paris, tentang kondisi anaknya.

Baca juga: Guru Bejat Cabuli 45 Siswi SMP di Batang, Polisi: Ada Kelainan Seksual

Wanita inisial I itu mengaku anak perempuannya, yang duduk di kelas 5 SD diduga digilir tukang sapu hingga Kepsek. Kepada Hotman, I mengatakan, awalnya anaknya dibius tukang sapu sekolah.

“Anak saya dibawa ke gudang, awalnya dikasih serbuk putih sama tukang sapu. Lalu diminumkan, setelah habis, mulutnya di lakban, kakinya diikat, setelah itu digendong dibawa ke gudang,” ujar I. (saut/hm09)

journalist-avatar-bottomLuhut