Medan, MISTAR.ID

Perkembangan teknologi kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) telah merambah ke semua sektor, termasuk ekonomi dan investasi. Saat ini, dunia investasi telah menggunakan teknologi AI yang disebut trading plan.

Pengamat Ekonomi Sumatera Utara, Gunawan Benjamin, menjelaskan trading plan adalah perangkat lunak yang membantu investor dalam melakukan transaksi jual beli di pasar uang hingga komoditas.

“Investor cukup melakukan monitoring terhadap investasinya. Sehingga investor tidak harus menghabiskan waktu yang banyak di depan layar hanya untuk melakukan transaksi,” katanya kepada Mistar.id pada Selasa (26/11/24).

Baca juga:Pemilik Tottenham Hotspur Didakwa Melakukan Insider Trading

Gunawan menambahkan, berdasarkan hasil uji dan pengalaman menggunakan trading plan tersebut, ternyata dapat membantu investor menghitung keuntungan yang signifikan.

“Ditambah lagi investor tidak perlu bersusah payah untuk melakukan monitoring transaksi yang melelahkan. Karena trading plan bisa melakukan transaksi 24 jam penuh non stop secara otomatis,” tambahnya.

Gunawan menekankan, trading plan ini merupakan alat bantu dan tidak terafiliasi ataupun merupakan produk dari perusahaan jasa tertentu.

Baca juga:Robot Trading Berkedok Investasi ‘Menelan’ Ratusan Korban

“Produk dari trading plan ini dibangun menggunakan bahasa pemrograman, dimana algoritmanya dihasilkan dari pengalaman maupun pengetahuan dari pelaku yang memiliki pengetahuan dan berpengalaman di dunia investasi,” jelasnya.

Ia berharap, mahasiswa pun dapat berpartisipasi serta menjadi wahana edukasi bagi anak muda.

“Mahasiswa khususnya yang berasal dari generasi Z memang harus melek investasi, yang dipadukan dengan pemahaman serta pemanfaatan teknologi kecerdasan buatan atau AI,” tutupnya. (susan/hm17)