Al-Qur'an Salah Cetak Diserahkan ke Kemenag dan MUI Labura


Ustadz Ilyas Harahap (kanan) menyerahkan mushaf Al Qur'an yang bertambah satu huruf kepada Ka TU Kemenag Labura H Gino di Masjid Taqwa Aekkanopan (f:ist/mistar)
Labura, MISTAR ID
Badan Kemakmuran Masjid (BKM) Taqwa Aek Kanopan Barat melalui ustad Ilyas Harahap menyerahkan mushaf Al Qur'an yang terdapat pertambahan satu huruf pada ayat 33 Surat Az Zumar kepada Kementerian Agama (Kemenag) dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Labura.
Ilyas Harahap menyerahkannya melalui Ketua MUI Labura H Syahrial Nasution didampingi Kepala Tata Usaha (Ka TU) Kemenag H Gino, Senin (24/3/2025) di Masjid Taqwa.
"Terima kasih kepada Kemenag Labura dan MUI Labura yang telah merespon untuk melanjutkan agar ini tuntas penarikannya. Kita juga berterima kasih kepada Ka KUA Kualuh Hulu yang telah menginisiasi penyerahan ini," katanya.
Ia berharap melalui penyerahan mushab tersebut, pihak terkait dapat menarik seluruh mushab dari seluruh wilayah.
"Semoga penarikan Al Qur'an yang terdapat kesalahan cetak meski satu huruf ini, tuntas di seluruh wilayah," ujarnya.
Pada kesempatan itu, ia juga mengucapkan terima kasih kepada H Aminurlah dan putranya Habibi, santri kelas X Pesantren Tahfiz Azhar Center (PTAC) Damulipekan Kecamatan Kualuhselatan yang telah menemukan kesalahan tersebut.
Seperti diberitakan sebelumnya, ayah dan anak tersebut menemukan adanya pertambahan satu huruf yaitu huruf nun ( ن) pada ayat 33 Surat Az Zumar saat melaksanakan tadarusan Al Qur'an di Masjid Taqwa Aekkanopan beberapa waktu lalu. (sunusi/hm17)