Trump Siapkan Larangan Perjalanan bagi Sejumlah Negara Muslim, Ini Daftarnya


Donald Trump, presiden AS (f:ist/mistar)
Amerika Serikat, MISTAR.ID
Pemerintahan Donald Trump tengah menyiapkan larangan perjalanan dan pembatasan visa bagi warga dari sejumlah negara Muslim atau mayoritas Muslim untuk memasuki AS.
Dikutip dari USA Today, Rabu (12/3/2025), kebijakan ini bertujuan melindungi warga AS dari ancaman teroris, ideologi kebencian, dan eksploitasi hukum imigrasi.
Menteri Luar Negeri Marco Rubio, Jaksa Agung Pam Bondi, Menteri Keamanan Dalam Negeri Kristi Noem, dan Direktur Intelijen Nasional Tulsi Gabbard diberi waktu 60 hari untuk mengidentifikasi negara-negara yang terkena larangan tersebut.
Pejabat Gedung Putih belum mengonfirmasi negara mana saja yang akan terdampak, tetapi diperkirakan mirip dengan daftar larangan periode pertama Trump. Negara-negara Muslim yang kemungkinan besar terkena pembatasan meliputi:
Iran: Musuh bebuyutan AS, terutama terkait program nuklir dan konflik dengan Israel.
Suriah: Bergejolak akibat bentrokan milisi yang menggulingkan Presiden Bashar Al Assad.
Yaman: Dikuasai Houthi sejak 2015, sering menyerang kapal di Laut Merah.
Sudan: Dilanda perang sipil antara militer dan Pasukan Dukungan Cepat.
Somalia: Muslim, mengalami perang sipil dan krisis pangan.
Afghanistan: Dikuasai Taliban sejak 2021, masih rentan konflik.
Jika kebijakan ini diberlakukan, warga dari negara-negara tersebut akan menghadapi larangan masuk atau pembatasan ketat saat mengajukan visa ke AS. (cnn/hm17)