Pesawat Azerbaijan Airlines Jatuh, 30 Orang Lebih Diperkirakan Tewas


pesawat azerbaijan airlines jatuh 30 orang lebih diperkirakan tewas
Astana, MISTAR.ID
Pesawat yang awalnya dijadwalkan terbang dari Ibu Kota Baku, Azerbaijan, menuju Kota Grozny, Rusia, di Kaukasus Utara, mengalami kecelakaan, Rabu (25/12/24). Pesawat Embraer 190 tersebut melakukan pendaratan darurat di Bandara Aktau, Kazakhstan, menurut pihak Azerbaijan Airlines (AZAL).
Pejabat maskapai Azerbaijan Airlines mengatakan, pesawat yang membawa 67 orang itu jatuh di Kota Aktau, Kazakhstan, dengan sedikitnya 32 orang selamat. Lebih dari 30 orang diperkirakan tewas, dan empat jenazah telah ditemukan. Sebanyak 29 orang yang selamat telah dirawat di rumah sakit.
Keluarga penumpang pesawat berkumpul di Bandara Grozny, tujuan akhir penerbangan, untuk menunggu kabar. Beberapa diantaranya mendapat kabar bahwa orang yang mereka cintai selamat melalui foto dan video yang tersebar di internet.
“Saya baru saja mendapatkan foto dan video bahwa keponakan saya masih hidup dan sehat, berjalan sendiri. Semua baik-baik saja,” kata seorang paman penumpang kepada kantor berita Rusia, RIA Novosti.
Pesawat tersebut awalnya dijadwalkan terbang dari Baku, Azerbaijan, menuju Grozny, Rusia. Setelah mengalami masalah, pesawat Embraer 190 melakukan pendaratan darurat di Bandara Aktau.
Baca Juga : 62 Korban Pesawat Jatuh di Brasil Dievakuasi, 28 Diantaranya Perempuan
Menurut maskapai, diantara penumpangnya terdapat 37 warga Azerbaijan, 16 warga Rusia, enam warga Kazakhstan, dan tiga warga Kirgistan.
RIA Novosti mengutip otoritas penerbangan sipil Rusia, Rosaviatsia, mengatakan bahwa informasi awal menunjukkan bahwa pilot memutuskan untuk mengalihkan penerbangan ke Aktau setelah pesawat tertabrak burung, yang menyebabkan “situasi darurat” di dalam pesawat.
Kantor berita Rusia, Interfax, mengutip petugas medis yang melaporkan bahwa empat jenazah telah ditemukan. Selain itu, petugas darurat di lokasi kejadian mengatakan bahwa kedua pilot, berdasarkan penilaian awal, diperkirakan tewas dalam kecelakaan tersebut.
Seorang perwakilan maskapai menyatakan bahwa “kontak telah terjalin dengan pihak berwenang Kazakhstan, dan dukungan operasional yang diperlukan sedang diberikan oleh layanan darurat Kazakhstan.”
PREVIOUS ARTICLE
Saat Natal, Rusia Serang Sistem Energi Ukraina