Moskow, MISTAR.ID

Vassily Nebenzia selaku Duta Besar Rusia untuk PBB, mengatakan bahwa upaya diplomatik yang dilakukan Amerika Serikat (AS) terhadap penyelesaian konflik Israel-Palestina tindakan sia-sia. Ia beralasan  bahwa sampai saat ini AS tak bisa memberikan tekanan nyata pada Israel.

“Jelas bahwa Washington (AS) tidak memiliki pengaruh nyata terhadap Pemerintah Israel,” kata Nebenzia, dikutip pada Kamis (22/2/2024).

Nebenzia mengungkapkan, sampai saat ini Israel masih teguh untuk melanjutkan operasi militernya di Jalur Gaza. Bahkan, Tel Avivi pun tanpa henti menyerukan supaya negara-negara menarik dukungannya dari Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA).

Baca juga: Bela Palestina di Sidang ICj, Menlu RI Siapkan Bahan Ungkap Kejahatan Israel

Hal itu menyusul dugaan keterlibatan sejumlah staf UNRWA melakukan serangan Hamas kepada Israel pada Oktober tahun lalu. UNRWA merupakan badan utama yang menyediakan kebutuhan esensial bagi jutaan manusia di Palestina yang mengungsi.

Sebelumnya, Nebenzia menyampaikan kritik tajam atas langkah AS yang kembali memveto rancangan resolusi Dewan Keamanan PBB mengenai seruan gencatan senjata di Jalur Gaza. Dia menilai, Pemerintah AS terus memberikan izin kepada Israel untuk membunuh.

“Aljazair menyelenggarakan diskusi dengan itikad baik untuk menghasilkan rancangan resolusi, namun AS pada dasarnya mengeluarkan ultimatum, dengan menyatakan rancangan tersebut berbahaya karena akan menghambat pembicaraan yang sedang berlangsung,” kata Nebenzia, Selasa (20/2/2024), dikutip laman kantor berita Palestina, WAFA.(republika/hm17)