Dua Staf Kedautaan AS Diusir Rusia Karena Diduga Lakukan Kegiatan Ilegal


dua staf kedautaan as diusir rusia karena diduga lakukan kegiatan ilegal
Moskow, MISTAR.ID
Dua diplomat Amerika telah diusir oleh pemerintah Rusia. Diplomat ini dituduh bekerja sama dengan warga Rusia yang bekerja dengan luar negeri.
Melansir Reuters, pada Jumat (23/9/23), Departemen Luar Negeri memutuskan memanggil utusan khusus AS Lynne Tracy untuk memulangkan Jeffrey Sillin dan David Bernstein dalam waktu 7 hari.
Sementara itu, Kedutaan Besar AS membenarkan adanya deportasi tersebut. Namun, Washington belum berkomentar. Rusia mengatakan dua diplomat AS melakukan aktivitas ilegal.
“Kedua orang yang disebutkan namanya melakukan aktivitas ilegal, mempertahankan kontak dengan warga negara Rusia R. Shonov, yang dituduh melakukan ‘kerja sama rahasia’ dengan negara asing,” kata pernyataan Rusia.
Baca juga: Presiden Rusia dan China Kirimkan Surat Selamat Hari Jadi Korut ke-75
Robert Shonov bekerja selama lebih dari 25 tahun di Konsulat Jenderal AS di Vladivostok, Rusia timur, hingga Rusia memerintahkan penarikan staf lokal dari misi AS pada tahun 2021.
Dinas keamanan FSB Rusia merilis sebuah video pada bulan Agustus yang menunjukkan pengakuan Shonov di mana ia mengatakan Sillin dan Bernstein memintanya untuk mengumpulkan informasi tentang upaya perang Rusia di Ukraina, aneksasi “wilayah baru”, mobilisasi militer, dan pemilihan presiden tahun 2024.
Dalam video tersebut, Shonov mengatakan dia diminta untuk mengumpulkan informasi “negatif” mengenai topik-topik tersebut, mencari tanda-tanda protes masyarakat dan memasukkannya ke dalam laporannya.