Friday, April 25, 2025
home_banner_first
EKONOMI

Sehari Harga Cabai Merah Naik di Toba

journalist-avatar-top
Rabu, 16 April 2025 15.37
sehari_harga_cabai_merah_naik_di_toba

Pedagang cabai di pasar tradisional Kabupaten Toba. (f:nimrot/mistar)

news_banner

Toba, MISTAR.ID

Dalam sehari cabai merah di Pasar tradisional Kabupaten Toba merangkak naik sekitar 20 persen membuat ibu rumah tangga semakin mengencangkan ikat pinggang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Diketahui sebelumnya, Selasa (15/4/2025) harga cabai masih diharga Rp50.000 per kilonya, namun Rabu (16/4/2025) naik sekitar 20 persen sehingga per kilonya menjadi Rp60.000.

Tiurma, ibu rumah tangga di Balige mengatakan naiknya harga cabai merah harus lebih mengencangkan ikat pinggang agar bisa mengatur kondisi keuangan sehingga kebutuhan rumah tangga dapat terpenuhi.

"Cabai salah satu kebutuhan primer untuk setiap masakan. Mau tidak mau, harga tinggi harus dibeli, namun porsinya harus dikurangi. Biasanya per minggu dibutuhkan 3 kilogram dikurangi menjadi 2,5 hingga 2 kilogram," kata Tiurma, Rabu (16/4/2025).

Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Koperindag) dan UMKM Kabupaten Toba mengakui dalam dua hari terakhir harga cabai merah keriting sudah naik dua kali, mulai dari harga Rp40.000 menjadi Rp50.000 dan hari ini naik kembali menjadi Rp60.000 per kilonya.

"Kendati di beberapa Pasar tradisional harga cabai merah keriting sudah mengalami kenaikan dalam dua hari terakhir, per kilonya Rp60.000. Mungkin harga tertinggi dijual pedagang sesuai dengan kualitas cabai," kata Kadis Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Koperindag) UMKM Toba, Salomo Simanjuntak.

Dinas Koperindag belum mengetahui penyebab naiknya harga cabai merah keriting secara drastis di Kabupaten Toba. Apakah dipengaruhi oleh faktor kondisi cuaca kurun waktu terakhir musim penghujan atau berkurangnya stok cabai bagi petani (belum musim panen raya). (nimrot/hm18)

REPORTER:

RELATED ARTICLES