Pematangsiantar, MISTAR.ID

Harga daging ayam mulai beranjak naik. Kenaikan harga ini terpantau di Pasar Tradisional Dwikora Selasa (22/10/24). Kini, harga daging ayam tembus Rp32.000 per kilogram (kg).

Salah seorang pedagang Siti Sinaga mengatakan, sebelumnya harga ayam potong hanya Rp27.000 – Rp29.000 per kilogram. Kenaikan ini diduga karena banyaknya permintaan ayam, namun stoknya menipis.

Siti menjelaskan, pengurangan produksi tersebut imbas dari bibit dan pakan ayam yang harganya semakin mahal. Hal tersebut juga dikeluhkan para peternak ayam saat ini. Sehingga, ia dan beberapa pedagang harus mengambil stok dari luar kota.

Hal serupa disampaikan pedagang daging ayam lainnya, Rusdi. Dia mengatakan, kenaikan harga daging ayam di pasaran berimbas karena mahalnya harga ayam di tingkat distributor.

Baca juga: Harga Ayam Boiler Melonjak di Sumut, Dairi Tertinggi

“Kami pun tak bisa ngomong. Kalau ayam yang dijual para distributor menyebutkan harus naik, mau tak mau kami jual pun harus naik,” ucap Rusdi.

Rusdi membeberkan, para distributor mengaku kenaikan harga ayam hidup sudah terjadi di tingkat peternak. Mereka menyebutkan, kenaikan harga pakan menjadi salah satu penyebab naiknya harga jual.

Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Perikanan dan Peternakan pada Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Pematangsiantar, Benny Sirait mengatakan, hasil pantauan ke sejumlah pasar tradisional, harga daging ayam saat ini mengalami kenaikan.

Benny merinci, untuk di Rumah Potong Hewan (RPH) harga daging sapi saat ini Rp130.000, daging kambing Rp90.000, dan kerbau Rp130.000 per kilogramnya. Sementara harga ayam potong dan ayam kampung kualitas baik, masing-masing Rp32.000 dan Rp62.000 per kg.