Jelang Idul Fitri, Harga Cabai di Kabupaten Toba Menurun


Pedagang menjajakan dagangan cabai di Pasar Kabupaten Toba. (f:nimrot/mistar)
Toba, MISTAR.ID
Hasil survei pasar yang dilakukan Dinas Koperindag Kabupaten Toba selama dua pekan terakhir menjelang perayaan Idul Fitri 2025, harga cabai mengalami penurunan yang sangat drastis di Pasar Tradisional setiap kecamatan di Kabupaten Toba.
"Sampai saat ini tidak ada keluhan dari masyarakat terkait lonjakan harga cabai. Demikian juga dengan stok kebutuhan pokok," kata Kabid Perdagangan, Dora Sibarani, Kamis (20/2/25).
Menurutnya, sampai saat ini menjelang perayaan hari besar Idul Fitri, harga - harga masih tetap terjangkau dan stabil. Demikian juga stoknya masih aman tidak ada keluhan dari masyarakat.
"Sebelumnya harga di Toba perkilonya dihargai Rp70.000-Rp80.000, sementara kini untuk cabai merah keriting per kilonya Rp40.000 dan untuk cabai rawit merah dan hijau dihargai sama per kilonya Rp60.000," ujarnya.
Dinas Koperindag berharap harga ini dapat bertahan hingga puncak perayaan Idul Fitri sehingga masyarakat sebagai konsumen tidak merasa terbebani untuk memenuhi kebutuhan dapur rumah tangganya.
Dora Sibarani juga memastikan akan melakukan survei harga secara rutin.
"Bidang yang saya bawahi selalu rutin melakukan survei harga, khususnya pasar di Kota Balige yang menjadi patokan harga di Kabupaten ini," ucapnya. (nimrot/hm18)