Medan, MISTAR.ID

Jelang Tahun Baru 2025, harga gula pasir curah di Pasar Kampung Lalang, mengalami kenaikan, Senin (30/12/24).

Joy, salah seorang pedagang di pasar tersebut mengungkapkan bahwa sampai saat ini harga gula mengalami kenaikan yang cukup tinggi.

“Biasa belanja per 50 kg di harga Rp815.000, tapi sekarang sudah Rp875.000 per 50 kg. Jadi kita jual Rp18.000 per kg,” katanya kepada mistar.id.

Namun, menurut Joy, harga gula merah masih tergolong normal.

“Modal kita Rp20.000 per kg, tapi kita jual Rp22.000. Kalau harga gula merah tidak mengalami kenaikan,” lanjutnya.

Baca juga: Harga Gula Pasir Tertinggi di Sumut Capai Rp20.000/Kg

Sementara itu, harga minyak goreng eceran dan Minyakita masih berada di harga yang normal.

“Minyak eceran masih di harga Rp19.000 per kg, kalau Minyakita yang seliter Rp17.000, yang 2 liter sekitar Rp34.000,” tuturnya.

Ia mengaku tidak mengetahui pasti apakah harga kedua komoditas itu akan mengalami kenaikan di awal tahun nanti.

“Tahun Baru nanti belum tahu akan naik atau tidak, soalnya pabrik banyak tutup, terus stok juga tidak ada karena permintaan yang tinggi,” jelasnya.

Selain itu, harga tepung roti curah selalu normal dan tidak mengalami kenaikan seperti bahan pokok lainnya.

“Tepung roti curah normal di harga Rp8.000 per kg, jarang naik kalau tepung ini,” pungkasnya.

Baca juga: Resmi Pemerintah Naikkan Harga Gula Rp17.500 per Kg

Salah seorang pembeli, Norma, mengatakan bahwa dengan kenaikan harga gula yang cukup tinggi, sangat berpengaruh kepada dirinya.

“Memasak kan juga butuh gula, gak semua tapi kebanyakan butuh gula. Makanya kenaikan harga gula ini saya rasa cukup memusingkan banyak orang termasuk saya,” paparnya.

Norma berharap agar harga gula dapat berangsur turun menjelang tahun baru 2025. (amita/hm20)