Friday, April 25, 2025
home_banner_first
EKONOMI

Anjlok, Ribuan Ton Jagung Hasil Panen Warga Desa Pasir Tengah Dairi Tak Terjual

journalist-avatar-top
Senin, 24 Juni 2024 15.47
anjlok_ribuan_ton_jagung_hasil_panen_warga_desa_pasir_tengah_dairi_tak_terjual

anjlok ribuan ton jagung hasil panen warga desa pasir tengah dairi tak terjual

news_banner

Dairi, MISTAR.ID

Ribuan ton jagung hasil panen warga Desa Pasir Tengah, Kecamatan Tanah Pinem, Kabupaten Dairi tak terjual. Kondisi itu disampaikan warga sekitar, Mangkok Dasa melalui pesan Whats App, Senin (24/6/24).

“Pasca panen raya jagung di Kecamatan Tanah Pinem, ada sekitar ribuan ton jagung di desa kami (Pasir Tengah) tidak terjual atau tidak dijual, karena harganya cuma Rp3.200. Dengan harga jual segitu, terbilang anjok, terus terang petani rugi besar. Sebab modal usaha tanaman jagung di sini kisaran Rp6 juta untuk modal 1 zak (5 Kg) benih jagung dari awal pekerjaan sampai panen,” ujarnya.

Dikatakan Mangkok, desa mereka bisa menghasilkan ribuan ton jagung per panen atau per 5-6 bulan. “Karena harga jagung anjLok, petani di Desa kami tidak menjual hasil panennya lebih baik disimpan di gudang,” katanya.

Baca Juga : Petani Jagung di Simalungun Menjerit, Biaya Produksi Tinggi Harga Anjlok

Dengan kondisi ini, Mangkok dan petani lainnya berharap pemerintah membentuk Perusahaan Umum Daerah (Perumda) untuk menampung hasil panen, agar petani tidak merugi.

“Harga bahan tanaman, pangan, dan lainnya sekarang meroket. Sementara harga jagung turun,” ketusnya. (manru/hm24)

REPORTER: