Kasat Narkoba dan Kapolsek Disebut Turut Edarkan Sabu di Dairi, Polisi Lakukan ini


Personel Polres Dairi, Aiptu Joko Saronto membantah isu polisi terlibat edarkan sabu di Dairi (f:manru/mistar)
Dairi, MISTAR.ID
Personel Polres Dairi, Aiptu Joko Saronto, melaporkan pemilik akun media sosial Facebook Dairi Bersinar karena menyebutkan polisi, termasuk dirinya terlibat mengedarkan narkoba di Dairi. Laporan ini bagian untuk membantah isu yang disebarkan tersebut.
Joko menyebut dirinya membuat laporan resmi ke Polres Dairi karena akun tersebut dinilai telah membuat citra institusi Polri semakin buruk. Ia pun berharap langkah ini menjadi pelajaran kepada semua orang untuk tidak sembarangan menyebar hoax.
"Yang jelas saya tidak ada kaitan seperti diberitakan akun FB Dairi Bersinar itu, apalagi menyangkut terkait narkoba. Sehingga saya merasa dirugikan dan telah mencemarkan nama baik saya selaku anggota Polri terkhusus Polres Dairi. Setahu saya, Sat Narkoba Polres Dairi terus melakukan penindakan pemberantasan narkoba di wilayah Dairi," katanya, Jumat (11/4/2025).
Diketahui, akun Facebook atas nama Dairi Bersinar secara berturut-turut membuat postingan soal keterlibatan sejumlah polisi dalam peredaran narkoba di wilayah Dairi.
Isi unggahan menuding Kasat Narkoba Polres Dairi AKP Amrizal Hasibuan, Kapolsek Tigalingga dan Kapolsek Tanah Pinem, menerima setoran dari bandar sabu di wilayah Kecamatan Tanah Pinem dan Tigalingga.
Pemilik akun menyebut, seorang bandar sabu bernama M@kmur merasa aman menjalankan bisnis haramnya karena diduga telah menyetor uang kepada aparat kepolisian. Bahkan, diklaim bahwa bandar ini bisa mengedarkan hingga 5 ons sabu setiap minggu tanpa tersentuh hukum.
Unggahan juga menyebut keterlibatan seorang anggota Propam Polres Dairi berinisial J, yang diduga menjadi penghubung dalam distribusi narkoba yang dikendalikan oleh seseorang berinisial DS, disebut berdomisili di Pancur Batu.
Lebih jauh, akun tersebut menyoroti dampak serius dari maraknya peredaran sabu di wilayah Dairi, yang diduga memicu peningkatan tindak kriminal seperti perampokan hingga pembunuhan.
Setiap membuat postingan, akun Dairi Bersinar melampirkan foto Polres Dairi dan Polda Sumut, serta menandai berbagai institusi dan tokoh, termasuk Kapolres Dairi, Kapolda Sumut, Propam, BNN, hingga tokoh nasional seperti Prabowo Subianto, dalam upaya menarik perhatian publik dan pemangku kepentingan.
Secara terbuka juga meminta Kapolda Sumut Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, Kapolres Dairi AKBP Faisal Andri Pratomo, Kepala BNN RI Marthinus Hukom, dan Kepala BNN Sumut Brigjen Pol Drs Toga H Panjaitan, turun tangan.
"Tolong kami, Pak Kapolda. Kepada siapa lagi kami mengadu," tulis akun tersebut dalam salah satu unggahannya.
Menanggapi laporan ini, Kapolres Dairi AKBP Faisal Andri Pratomo saat dikonfirmasi Mistar melalui WhatsApp, Kamis (10/4/2025), menyatakan pihaknya akan segera menindaklanjuti laporan tersebut.
"Terima kasih informasinya, segera kami cek dan tindak lanjuti," katanya menanggapi postingan tersebut.(manru/hm17)
NEXT ARTICLE
Purnawirawan Polri di Karo Dilaporkan ke Polisi