Friday, April 25, 2025
home_banner_first
BINJAI-LANGKAT

Sopir Truk Bawa Keluarga Demo ke Kantor Camat di Langkat, ini Tuntutannya

journalist-avatar-top
Kamis, 17 April 2025 16.54
sopir_truk_bawa_keluarga_demo_ke_kantor_camat_di_langkat_ini_tuntutannya

Sopir truk yang membawa keluarganya demo ke depan kantor Camat Selesai untuk menuntut pembongkaran portal. (f:endang/mistar)

news_banner

Langkat, MISTAR.ID

Puluhan sopir truk membawa keluarganya untuk melakukan aksi demo atau unjuk rasa di depan Kantor Camat Selesai, Kabupaten Langkat, Kamis (17/4/2025).

Mereka menuntut pembongkaran portal yang dipasang di Jalan Rambung, Kelurahan Pekan, Kecamatan Selesai. Para sopir mengaku sudah dua bulan tidak bisa bekerja sejak portal itu dipasang pemerintah.

Aksi demo itu juga diwarnai dengan iring-iringan puluhan truk yang berbaris panjang hingga ke lokasi pemasangan portal, tepat di depan Kantor Camat Selesai.

Para sopir menyatakan aksi ini sebagai bentuk protes terhadap kebijakan pemasangan portal yang dinilai menghambat mata pencaharian mereka.

"Karena jalan ini merupakan jalan utama yang sering Kami lintasi untuk mengangkut bahan material Pasir dan Batu (Sirtu) dari lokasi tambang galian C," ujar Tatok, salah seorang sopir truk.

Dalam aksi tersebut, para sopir turut membawa istri dan anak-anak mereka. Tujuannya agar pemerintah bisa melihat langsung dampak dari kebijakan tersebut terhadap kehidupan keluarga mereka.

Melalui orasi, para pengunjuk rasa meminta pemerintah membuka kembali portal agar mereka dapat bekerja seperti sediakala. Mereka juga membawa sejumlah poster yang berisi penolakan terhadap pemasangan portal.

Setelah berorasi, perwakilan massa akhirnya ditemui oleh pejabat pemerintah setempat bersama aparat TNI-Polri.

Dalam pertemuan itu, disepakati bahwa para sopir akan mengajukan surat permohonan resmi kepada pemerintah daerah terkait pembukaan portal, sesuai aspirasi yang mereka sampaikan.

"Jadi kami disini bermohonlah kepada Pak Camat supaya portal ini bisa dibuka dan kami bisa kembali bekerja. Pemasangan portal membuat kehidupan kami menjadi sulit. Untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari Kami terpaksa berutang," tutur Tatok.

Menanggapi hal tersebut, Camat Selesai, Yanes Permananta Sitepu, menyampaikan bahwa pemasangan portal dilakukan berdasarkan permintaan masyarakat setempat karena kondisi jalan yang rusak.

Ia juga menegaskan bahwa pemasangan portal telah sesuai dengan regulasi dan klasifikasi jalan di wilayah tersebut.

“Pemasangan portal ini berdasarkan permohonan masyarakat. Jadi untuk pembukaan portal, kami sampaikan kepada para supir untuk membuat permohonan juga supaya nanti kami sampaikan ke Pemkab Langkat," ujarnya. (endang/hm27)

REPORTER:

RELATED ARTICLES