14 Pelajar Pertahankan Kesenian Tari Gubang Melayu Asahan jadi WBTB
14 Pelajar Pertahankan Kesenian Tari Gubang Melayu Asahan Jadi Wbtb
Pada kesempatan itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan, H. Supriyanto, menjelaskan bahwa minat terhadap kesenian lokal semakin meningkat di kalangan generasi muda, sehingga perlu adanya upaya pelestarian.
“Tujuan dari festival tari gubang ini adalah untuk memelihara warisan budaya tak benda yang dimiliki oleh Kabupaten Asahan. Acara berlangsung dari tanggal 24 hingga 26 April 2024,” ungkap Supriyanto.
Sementara itu, Bupati Asahan H. Surya, menyatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mempertahankan dan melestarikan nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat. Langkah ini sejalan dengan peraturan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan.
Lebih lanjut, Surya juga menyampaikan bahwa salah satu cara untuk melestarikan seni tradisional adalah dengan mengadakan pelatihan di sekolah atau madrasah, serta melalui kegiatan kompetisi seperti yang dilaksanakan pada hari itu.
“Pemeliharaan dan pengembangan seni tradisional serta warisan budaya adalah tanggung jawab bersama antara Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, dan masyarakat baik secara individu maupun kelompok,” katanya.
Bupati juga berharap agar sekolah atau madrasah dapat menguatkan karakter melalui seni, pemeliharaan, dan pengembangan warisan budaya. Penguatan pendidikan karakter harus mengutamakan harmoni dalam etika, estetika, kinestetik, dan literasi baca, tulis, hitung. (perdana/hm7)