Samosir, MISTAR.ID

Sekitar dua ribu umat Katolik memadati halaman Gereja Katolik Stasi Kristus Raja Sangkal, Paroki St. Antonio Maria Claret Tomok, Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir, Minggu (31/8/2025). Mereka hadir untuk mengikuti peresmian dan pemberkatan gereja yang dibangun selama hampir dua tahun tersebut.

Peresmian diawali dengan Perayaan Ekaristi dipimpin langsung oleh Uskup Agung Medan, Mgr. Kornelius Sipayung, OFM. Cap. Kedatangannya disambut secara adat Batak melalui tortor sebagai bentuk inkulturasi iman Katolik dengan budaya lokal.

Dalam homilinya, Uskup Kornelius menekankan gereja bukan sekadar bangunan fisik, melainkan pusat kehidupan iman dan pembinaan rohani umat. Ia mengajak seluruh umat menjadikan gereja sebagai sarana menghadirkan kasih Tuhan di tengah masyarakat.

“Gereja ini adalah tanda kehadiran Allah di tengah umat. Karena itu, marilah kita menjaga dan menghidupi iman dengan penuh kasih,” pesan Uskup Kornelius.

Peresmian gereja ini mengusung tema Kitab Wahyu 17:14, “Karena Ia adalah Raja di atas segala Raja,” yang menegaskan bahwa Kristus menjadi pusat hidup umat beriman.

Ketua Panitia Pembangunan, Irwanto Sidauruk, mengucapkan terima kasih atas dukungan seluruh umat dan para donatur. Ia menuturkan proses pembangunan yang memakan waktu panjang dapat dituntaskan berkat semangat gotong royong.

“Gereja ini berdiri megah berkat kebersamaan umat dan bantuan berbagai pihak. Ini menjadi buah nyata dari semangat iman dan kekeluargaan,” ujarnya.

Peresmian ini juga dihadiri sejumlah tokoh penting, antara lain anggota DPR RI Drs Rapidin Simbolon, Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom, Ketua DPRD Samosir Nasip Simbolon, pimpinan OPD Pemkab Samosir, serta tokoh masyarakat lainnya.

Untuk kelancaran acara, Bhabinkamtibmas Polsek Simanindo bersama Dinas Perhubungan Samosir turut melakukan pengamanan dan pengaturan arus lalu lintas di sekitar lokasi. (pangihutan/hm24)