Warga Toba Keluhkan Jalinsum Bergelombang di Jalan Laguboti-Tambunan


Kondisi Jalinsum di Jalan Laguboti-Tambunan. (f:nimrot/mistar)
Toba, MISTAR.ID
Warga Kabupaten Toba mengeluhkan Jalan Lintas Sumatera yang bergelombang di Jalan Laguboti-Tambunan.
Kondisi jalan tersebut berpotensi meningkatkan terjadinya kecelakaan lalulintas (laka lantas), khususnya pengendara sepeda motor.
Meski sudah dikeluhkan selama sekitar hampir dua tahun, kondisi jalan tersebut tidak mendapat perhatian dari pihak Balai Jalan Provinsi.
"Apakah setelah berjatuhan korban meninggal, baru dilakukan tindakan perbaikan jalan?" ujar seorang warga yang tidak ingin disebutkan namanya.
Menanggapi keluhan itu, Ketua DPD IPK Toba, Hitjon Pangaribuan yang merupakan warga Tambunan, juga mengaku sangat prihatin dengan kondisi jalan negara tersebut.
Jalan negara itu, kata Hitjon, bergelombang sepanjang lebih kurang 700 meter, dan kondisi itu telah berlangsung cukup lama, dan sangat tidak layak untuk tujuan pariwisata super prioritas.
"Sudah sering terjadi kecelakaan pengendara sepeda motor, namun korban meninggal setahu saya belum ada. Kecelakaan terjadi saat hujan dan malam hari," ujar Hitjon membeberkan, Senin (3/3/2025).
Sebagai warga Tambunan Kabupaten Toba, Hitjon berharap pihak Balai Jalan Provinsi segera memberikan perhatian untuk memperbaiki jalan tersebut, agar setiap pengendara lebih nyaman melintas.
"Bagusnya jalan bisa menjadi daya tarik wisatawan untuk datang ke kabupaten ini, yang berdampak pertumbuhan ekonomi dari sektor pariwisata," katanya. (nimrot/hm27)
PREVIOUS ARTICLE
Ratu Entok Akan Divonis Pekan Depan