Monday, March 10, 2025
home_banner_first
TAPANULI BAGIAN UTARA

Loka POM Toba Bisa Diliput Wartawan saat Moment Tertentu

journalist-avatar-top
Jumat, 7 Maret 2025 19.04
loka_pom_toba_bisa_diliput_wartawan_saat_moment_tertentu

Kantor Loka POM Toba.(f:nimrot/mistar)

news_banner

Toba, MISTAR.ID

UPT Loka Pengawas Obat dan Makanan (POM) Toba di Balige, Kabupaten Toba hanya dapat diliput atau diberitakan oleh wartawan saat moment tertentu saja, apabila ada agenda resmi pengecekan makanan di lapangan.

Pihak Loka POM Toba menolak wawancara resmi dengan rekaman untuk pemberitaan mistar, Jumat (7/3/2025), ketika menanyakan makanan takjil yang diperdagangkan saat Bulan Ramadan 1444 Hijriah tahun 2025 apakah sudah sesuai standar, untuk memastikan layak konsumsi.

Kepala Loka POM Toba, Tumiur Gultom menyampaikan, tidak menghalangi wartawan meliput, dan mereka sudah melakukan intensifikasi pengawasan dua kali setahun untuk hari besar di Lebaran dan Natal-Tahun Baru (Nataru). Di luar itu, mereka melakukan secara rutin.

"Apakah itu, boleh ditayangkan di media? Boleh, apabila selesai kegiatannya. Ini agar pemberitaan lengkap sesuai dengan foto kegiatan," ujar Tumiar, Jumat (7/3/2025).

Lanjut dia, tidak mungkin juga pembuatan berita yang dibuat foto pihaknya dan Kantor Loka POM. Tumiar menegaskan harus ada foto lapangan penjual takjil dan gambar saat melakukan pembinaan baru dibuat narasinya. Sedangkan saat ini hanya modal narasi, sehingga bermanfaat juga pemberitaannya ke masyarakat.

"Jadi berita-berita dari Loka POM itu adalah bukti. Ujuk-ujuk bapak buat narasi dengan foto kita dan kantor saja, kan tidak lucu," katanya.

Menurutnya, dengan meliput ke lapangan, maka berarti pihaknya sudah bekerja dengan nyata. Tumiar menyatakan, mereka tidak ingin berspekulasi dengan tidak turun ke lapangan. Di mana modal wawancara, tanpa ada situasi kondisi lapangan lalu ada pemberitaan.

"Diberitakan bisa, tetapi lengkap dengan bukti di lapangan. Minggu depan kita ada kegiatan di lapangan antara Selasa-Jumat, di situ lah diberitakan untuk sekali berita dirangkum secara jelas," ujarnya. (nimrot/hm16)

REPORTER:

RELATED ARTICLES