Samosir I MISTAR

Personel Samapta Polres Samosir, Polsek dan Koramil Harian bekerjasama membersihkan material longsor yang menutupi badan jalan umum yang menghubungkan Kenegerian Harian dan Sihotang, Kecamatan Harian, Kabupaten Samosir, Jumat (1/9/23).

Kegiatan yang dipimpin Kasat Samapta AKP Tito Juardi dan Kapolsek Harian AKP Efendi Abas, dimulai sekitar pukul 09.00 WIB.

Personel dari berbagai satuan tersebut menggunakan cangkul, sekop dan angkong untuk mengorek dan memindahkan material longsor yang menutupi badan jalan tepat di depan pintu masuk objek Wisata Bukit Holbung.

Baca Juga; DPRD Taput Berharap Pembangunan Jalan Hotmix Menuju Garoga Dilanjutkan

Jalan ini sangat penting sebagai jalur penghubung antara Kenegerian Harian dan Kenegerian Sihotang.

Sekira pukul 10.00 WIB, alat berat milik Dinas PUTR Kabupaten Samosir tiba di lokasi dan ikut dalam membersihkan material longsor yang terdiri dari tanah dan pohon.

Hasilnya, sekira pukul 11.15 WIB, jalan umum tersebut sudah bersih dari material longsor, dan arus lalu lintas dapat berjalan aman dan lancar.

Kapolsek dan Camat Harian terlibat dalam koordinasi yang efektif untuk memastikan langkah-langkah penanganan bencana ini berjalan lancar.

Kasat Samapta AKP Tito Juardi pada kesempatan itu menjelaskan bahwa mereka mendapat informasi mengenai kejadian longsor ini dari personel Polsek Harian sekitar pukul 08.00 WIB.

Baca Juga: Ciptakan Situasi Aman Jelang Pemilu, Polres Simalungun Gelar Operasi Zebra Toba 2023

Longsor diduga akibat erosi tanah karena hujan deras yang turun beberapa hari sebelumnya. Ia memastikan tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam peristiwa bencana tanah longsor tersebut.

Tito Juardi menyampaikan pentingnya respon cepat dari Polres Samosir dan instansi terkait dalam menangani bencana alam di wilayah Kabupaten Samosir.

“Ini tidak hanya demi kenyamanan lalu lintas masyarakat, tetapi juga untuk keamanan wisatawan dan kemajuan objek wisata Bukit Holbung. Semangat tanggap dan kerja keras mereka patut diacungi jempol dalam menjaga keamanan dan kenyamanan wilayah Kabupaten Samosir,” kata Tito. (Pangihutan/hm22)