Tanjungbalai, MISTAR.ID

Dalam rangka meningkatkan keterampilan petugas dalam kondisi darurat, Lapas klas II B  Tanjungbalai Asahan menggelar Pelatihan Penindakan Huru-Hara. Bekerjasama dengan Brimob Subden 3/B Kota Tanjungbalai Sumut.

Kalapas klas IIB Tanjungbalai Asahan Sangapta Surbakti Spd MH Selasa, (16/5/23) menyampaikan bahwa lapas TBA  menggelar Pelatihan Penindakan Huru-Hara. Pelatihan yang diikuti oleh petugas lapas tersebut bertujuan untuk meningkatkan keterampilan petugas dalam menghadapi kondisi darurat.

“Pelatihan tersebut merupakan kerjasama antara Lapas  Kelas IIB Tanjungbalai dengan Brimob Subden 3/B Tanjungbalai (Sumut),”kata Sangapta Surbakti.

Dalam pelaksanaannya, peserta pelatihan diajarkan bagaimana menggunakan pakaian huru-hara, menggunakan alat keamanan, dan membentuk formasi pertahanan dan baris berbaris.

Pelatihan ini dilaksanakan dengan tujuan meningkatkan kompetensi petugas saat menanggulangi gangguan keamanan dan ketertiban di lapas.

Baca juga : Pelaksanaan Deklarasi Zero Halinar di Lapas Tanjungbalai Asahan

“Kemampuan penanggulangan huru-hara tersebut harus dimiliki oleh setiap petugas, khususnya tim penjagaan,”tegas Sangapta Surbakti saat menyampaikan sambutan nya.

Sebagai petugas lapas tentu kita wajib memiliki kemampuan menghadapi gangguan keamanan, untuk itulah kami melaksanakan pelatihan penanggulangan penindakan huru-hara ini agar petugas Lapas Kelas IIB TBA ini dapat menghadapi gangguan keamanan dan ketertiban yang menimbulkan kerusuhan.

Diketahui bersama bahwa jumlah petugas lapas lebih sedikit dibanding warga binaan permasyarakatan. Tentunya kemampuan untuk menanggulangi huru-hara ini sangat penting.

“Semoga pelatihan yang sudah diberikan bisa diterapkan oleh para petugas di lapas,”terang Kalapas mengakhiri. (Saufi/hm19).