DRPD Toba Setujui Ranperda P-APBD 2023 dan 2 Lainnya Jadi Perda
drpd toba setujui ranperda p apbd 2023 dan 2 lainnya jadi perda
Toba, MISTAR.ID
DPRD Kabupaten Toba menyetujui usulan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Perubahan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (P-APBD) yang diajukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Toba.
Keputusan tersebut dicapai setelah pembahasan P-APBD 2023 dan 2 Ranperda lainnya pada rapat paripurna di Gedung DRPD Kabupaten Toba, Rabu (27/9/23).
Selain membahas Ranperda P-APBD tahun 2023, rapat paripurna itu juga membahas Ranperda tentang Pajak dan Retribusi Daerah serta Ranperda tentang Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap dan Perkusor Narkotika.
Dari hasil pembahasan yang telah dilakukan Badan Anggaran DPRD Toba bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) serta organisasi perangkat daerah (OPD) disepakati bahwa rencana Pendapatan menjadi Rp1.162.762.184.717. Kemudian Anggaran Belanja menjadi Rp1.242.476.317.343 dan Pembiayaan Rp79.714.132.626.
Baca Juga: Walhi Sumut Desak PTPN IV Terbuka Soal Banjir Besar yang Terjadi di Sidamanik
Di mana, pendapatan dan belanja bertambah masing-masing sebesar 2 miliar rupiah sementara pembiayaan tidak mengalami perubahan.
Keputusan bersama Ranperda P.APBD yang tertuang dalam surat Bupati Nomor: 100/41/PEM-KS/2023 dan DPRD Toba Nomor: 02/DPRD/2023.
Putusan bersama atas dua Ranperda usulan eksekutif menjadi Perda dalam surat Bupati Nomor: 100/42/PEM-KS/2023 dan DPRD Toba nomor: 03/DPRD/2023.
Dari tiga puluh anggota DPRD Kabupaten Toba, tiga wakil Partai Perindo sama sekali tidak memberikan pendapat akhir fraksi.
Dengan keputusan bersama tersebut, DPRD Kabupaten Toba mengharapkan Pemkab mampu mengelola anggaran yang telah ditetapkan dalam rangka peningkatan perekonomian masyarakat.
Wakil Bupati Tony Simanjuntak mewakili Bupati Poltak Sitorus mengucapkan terimakasih kepada pimpinan DPRD yang telah memberi dukungan kepada Pemkab sehingga seluruh rangkaian rapat dapat terlaksana dengan baik sejak penyampaian Nota Pengantar Bupati.
“Saran dan usul maupun pendapat akhir fraksi anggota DPRD menjadi perhatian pemerintah Kabupaten Toba dalam pembangunan dan pelayanan masyarakat,” katanya.
Baca Juga: Menyongsong Pemilu 2024, Bupati dan Wali Kota se-Sumut Hadiri Deklarasi Damai
Ia mengatakan, P-APBD yang diajukan adalah dalam rangka mewujudkan sumbet daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing.
Selain itu, pembangunan ekonomi dimaksudkan untuk mendukung program pemulihan ekonomi nasional dengan mendorong pertanian, pembangunan infrastruktur secara merata dan peningkatan yang inovatif sesuai dengan kemampuan keuangan daerah yang kita miliki.
“Tentunya dengan dukungan DPRD dan seluruh elemen masyarakat.
Kami mengucapkan terimakasih kepada seluruh anggota DPRD yang mengutamakan kepentingan masyarakat daripada kepentingan pribadi sehingga seluruh proses rangkaian berjalan dengan baik,” pungkasnya. (Hotman/hm22)
