Dinkes Batu Bara Turun ke Lokasi Banjir Beri Pelayanan Medis Warga
Dinkes Batu Bara Turun Ke Lokasi Banjir Beri Pelayanan Medis Warga
Batu Bara, MISTAR.ID
Banjir yang menerjang 4 kecamatan di Kabupaten Batu Bara selain merusak infrastruktur, rumah warga dan areal pertanian, juga menimbulkan munculnya penyakit seperti gatal-gatal, diare dan demam.
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Batu Bara Wahid Khusyairi saat dikonfirmasi, Selasa (8/11/22).
“Warga terdampak banjir di empat kecamatan di Kabupaten Batu Bara mendapat tindakan medis dari Dinas Kesehatan. Tindakan medis itu dilakukan tenaga medis yang berada di puskesmas maupun puskemas pembantu yang ada di daerah banjir,” jelas Wahid.
Baca Juga:48 Desa dan Kelurahan Terdampak Banjir Asahan, 1.585 Orang Mengungsi
Menurut Wahid, pemantauan dengan tindakan itu berbeda. Tindakan medis dilakukan berdasarkan keluhan warga.
Dalam penanganan bencana alam, Dinas Kesehatan sebagai kluster di bawah Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). BPBD garda terdepan untuk melakukan asesmen. Setelah itu Dinas Kesehatan bergerak menangani pascabencana.
“Kita juga telah mendirikan posko kesehatan di Desa Sei Buah Keras, Kecamatan Medang Deras, Desa Gambus Laut Kecamatan Lima Puluh Pesisir, dan Desa Tanjung Mulia Kecamatan Nibung Hangus,” imbuhnya.
Baca Juga:BPBD Medan Turunkan Tim Reaksi Cepat Bantu Penanganan Banjir di Langkat
Masih dikatakan Wahid, terkait jumlah warga terdampak banjir yang terkena penyakit gatal-gatal, diare dan demam, masih dalam penginputan karena kondisi air masih menggenang.
“Kemungkinan data itu akan terus berubah,” pungkasnya. (ebson/hm14)