Medan, MISTAR.ID

PSMS Medan ditahan Dejan FC dengan skor imbang 1-1 di Stadion Baharuddin Siregar, Lubuk Pakam, Deli Serdang, Kamis (19/12/24).

Pelatih PSMS Medan, Nil Maizar, dalam konferensi pers menyatakan bahwa tim asuhannya sudah memberikan performanya yang terbaik.

“Pemain PSMS Medan memiliki kualitas yang luar biasa dibandingkan tim lainnya, hanya saja keberuntungan tidak berpihak kepada kami hari ini. Kami akan perbaiki penyelesaian akhir,” lanjut Nil.

Ia juga menambahkan bahwa untuk pertandingan selanjutnya, pada 4 Januari di Pekanbaru, para pemain PSMS Medan akan terus berlatih.

“Tidak ada libur, kita akan atur kapan waktunya. Mudah-mudahan kita bisa melawan Pekanbaru dengan lebih baik. Mungkin PSMS Medan belum diberikan kemenangan dulu oleh Tuhan,” ujarnya.

Baca juga: Imbang 1-1, PSMS Medan Berbagi Poin dengan Dejan FC di Lubuk Pakam

Dalam pertandingan melawan Dejan FC, terjadi pergantian kapten, Rachmad Hidayat, yang disebut Nil sebagai bagian dari strategi.

“Itu memang taktikal, karena fisik Rachmad mulai menurun setelah 60-70 menit. Dia butuh energi, jadi kami masukkan Imam yang lebih cepat,” tambah Nil.

Menurutnya, berbagai strategi sudah diterapkan, dan beberapa peluang sudah tercipta.

“Kami tidak bisa mengabaikan peluang yang ada, ada satu dua yang mengenai tiang dan terhalang pemain lawan. Kami tidak bisa menyalahkan pemain, mereka sudah berjuang dengan maksimal,” ujarnya.

Nil juga mengungkapkan ketidakpuasannya dengan keputusan wasit dalam pertandingan ini.

“Wasit harus bertindak lebih cepat, jangan memperlama waktu. Saya bilang ke wasit tadi, pemain itu tidak cedera, cuma memperlambat permainan dan itu seharusnya diberi kartu kuning,” tegasnya.

Pemain pengganti PSMS, Dwi Rafi Angga, meminta maaf atas hasil imbang melawan Dejan FC.

“Inilah sepak bola, ada faktor keberuntungan. Mungkin hari ini kami belum beruntung, tapi kami akan berusaha lebih baik di pertandingan berikutnya agar semangat tetap terjaga,” katanya. (amita/hm27)