Monday, January 13, 2025
logo-mistar
Union
SIMALUNGUN

Cegah Banjir Berulang, Warga Serbelawan Berharap Pembuatan Tanggul Segera Terealisasi 

journalist-avatar-top
By
Wednesday, November 20, 2024 18:39
0
cegah_banjir_berulang_warga_serbelawan_berharap_pembuatan_tanggul_segera_terealisasi

Cegah Banjir Berulang Warga Serbelawan Berharap Pembuatan Tanggul Segera Terealisasi

Indocafe

Simalungun, MISTAR.ID

Warga Pasar Bawah, Kelurahan Serbelawan, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun, hingga kini masih berharap adanya solusi yang diambil dalam hal mengatasi banjir. Sebab, ketika hujan turun, warga Pasar Bawah kerap mengalami banjir.

Seperti peristiwa yang terjadi, Jumat (13/9/24), ratusan rumah warga di Pasar Bawah Serbelawan kebanjiran. Banjir kembali terjadi, Minggu (17/11/24), dimana rumah-rumah warga terendam banjir. Kejadian ini pun bukan kali ini terjadi dan telah menjadi banjir musiman.

Harapan warga agar bencana ini tidak terjadi lagi, belum membuahkan hasil. Bahkan, untuk kesekian kalinya banjir kembali melanda rumah-rumah warga yang tinggal di sana.

Bagas Rangkuti, warga sekitar mengatakan banjir di Pasar Bawah sudah sangat mengkhawatirkan. Sebab, hujan sebentar saja, banjir terjadi dan merendam rumah-rumah warga.

“Karena Kami belum melihat langkah konkrit dari pemerintah untuk mengatasi persoalan banjir Pasar Bawah Serbelawan, sehingga hari ini banjir terjadi lagi,” katanya.

Baca Juga : Warga Serbelawan Gotong Royong Galang Donasi Perbaikan Jembatan Pasca Banjir

Sebagaimana diketahui, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Simalungun melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) telah melakukan rapat bersama dengan PT Brigestone dan PTPN Dolok Ilir untuk menemukan solusi mengatasi banjir.

Dari hasil pertemuan tersebut, PT Brigenstone Sumatera Rubber Estate (BSRE) dan PTPN IV Dolok Ilir sepakat membuat kawasan tangkapan air (Tanggul). Hal ini pun belum sama sekali dilakukan pengerjaan meski adanya kesepatan.

Sekretaris BPBD Kabupaten Simalungun, Manaor Silalahi mengatakan, bahwa apa yang menjadi hasil kesepakatan pada rapat lalu untuk mencari solusi penanganan banjir hingga kini belum ada perkembangan lanjutan.

“Kita belum ada dapat laporan perkembangan,” ujar Manaor, Rabu (20/11/24).

journalist-avatar-bottomSyahrial Siregar