Pematangsiantar, MISTAR.ID

Komunitas Pedagang Pasar Horas (KP2H) akan menyampaikan aspirasi dan kritikan terhadap Pemerintah Kota (Pemko) Pematangsiantar, Kamis (6/3/2025). Aksi tersebut merupakan lanjutan dari tuntutan mereka pada November 2024.

Ketua KP2H Agus Butar-butar menggagas aksi itu menyuarakan kekhawatiran serta kekecewaan terhadap kebijakan pemerintah dalam meningkatkan kunjungan pembeli/konsumen di wilayah gedung empat pasar. Ia juga menilai persoalan saat ini semakin kompleks.

"Di mana saat ini masifnya pembangunan pasar modern baik itu di Jalan Mereka dan Jalan Gereja. Dalam hal ini, pemerintah belum tampak sepenuhnya berpihak kepada pasar tradisional," kata dia, Selasa (4/3/2025).

Agus yang juga koordinator aksi menuturkan, aspirasi akan berpusat di depan Gedung 4 Pasar Horas, Jalan Merdeka, sekitar pukul 10.00 WIB. Menurutnya, tak ada program kerja wali kota dan wakil wali kota Pematangsiantar yang menyinggung kepastian rencana pembangunan pasca kebakaran yang terjadi pada September tahun lalu.

Berikut tuntutan KP2H:

1. Tentukan sikap realisasi pembangunan gedung empat dan jangan ruislag

2. Relokasi pedagang empat yang mudah diakses semua pihak

3. Keterbukaan status data kios-kios pedagang gedung empat

4. Potensi pencaplokan/perebutan kios tambahan di gedung empat

5. Bentuk tata ruang gedung empat yang dibangun

6. Kelengkapan fasilitas-fasilitas gedung empat

7. Sistem keamanan dan ketertiban pedagang gedung empat

8. Kebijakan pemerintah dalam meningkatkan kunjungan pembeli/konsumen di wilayah gedung empat

9. Tidak adanya intervensi pemecah belah persatuan pedagang

10. Usut tuntas dugaan pelaku pembakar gedung empat pasar horas. (jonatan/hm24)