Curhat Polisi soal Parkir Berlapis, Ini Jawaban Kadishub Siantar


curhat polisi soal parkir berlapis ini jawaban kadishub siantar
Pematangsiantar, MISTAR.ID
Sejak dilantik wali kota Agustus 2023, Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Julham Situmorang, tampaknya tak mampu membereskan parkir berlapis di Kota Pematangsiantar. Sampai-sampai aparat kepolisian curhat persoalan itu di Kantor Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Selasa (16/7/2024).
Adalah Ajun Komisaris Polisi (AKP) Gabriella Angelia Gultom. Kasat Lantas Polres Kota Pematangsiantar, itu menegaskan setiap melakukan pengamanan lalu lintas, pihaknya terkendala di parkir berlapis. Parkir berlapis itu disebut menjadi momok di Kota Sapangambei Manoktok Hitei.
Selain poin penting tersebut, mantan Kanit PPA Polrestabes Medan itu mengatakan parkir di bahu jalan juga menjadi permasalahan kedua. Gabriella menyebut, para juru parkir (jukir) terlihat melakukan pembiaran.
Baca juga: Parkir Berlapis Kerap Ditemukan di Siantar, Dishub Sumut Akan Tegur
Menanggapi hal tersebut, Kadishub Julham Situmorang terkesan enteng dalam permasalahan yang dimaksud. Tak ada jawaban lugas yang diterima dari mantan Kakan Satpol-PP Kota Pematangsiantar itu.
“Ya, kita sudah ingatkan para jukir,” sebut Julham saat dikonfirmasi, Rabu (17/7/2024).
Dikatakan, dirinya juga sudah memerintahkan anak buahnya untuk melakukan pengamanan di area Jalan Sutomo, yang kerap menjadi tempat kendaraan khususnya roda empat yang parkir berlapis pada pukul 14.00 hingga 17.00 WIB.
“Dan personel juga sudah kita perbantukan di lokasi,” pungkasnya.
Baca juga: Realisasi Retribusi Pelayanan Parkir di Siantar Tidak Capai Target
Fernando, salah seorang warga yang ditemui di seputaran Jalan Sutomo persisnya di depan Roti Ganda Kota Pematangsiantar mengatakan, hal tersebut telah terjadi sejak lama. Ia pun hanya tersenyum saat dimintai tanggapannya.
“Tiap hari aku lewat dari sini baik pergi dan pulang dari kerjaan. Kapan rupanya beres parkir di kota ini, bang? Sudahlah,” ucapnya.
“Tak usah kita bicara parkir berlapis. Di atas trotoar, yang peruntukannya untuk pengguna jalan masyarakat aja dibuat lahan parkir. Dikutip jukir pun Rp2.000,” katanya mengakhiri. (jonatan/hm25)