Pematangsiantar, MISTAR.ID

Surat pemberitahuan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang berhak menerima Cadangan Beras Pemerintah (CBP) di Kota Pematangsiantar disebut disertai kartu nama dan selebaran bergambar oknum calon legislatif (caleg) dari salah satu partai politik (Parpol) beserta gambar salah satu pasangan calon presiden dan wakil presiden.

“Udah ku kirim fotonya! Info itu kami peroleh dari warga,” kata mahasiswa bernama Khairil Mansyah Sirait di tengah warga yang mengantre mendapatkan surat berhak memperoleh bantuan pangan CBP di kantor Lurah Martoba, Kecamatan Siantar Utara, Kota Pematangsiantar, Jumat (2/2/24).

Informasi yang seakan-akan bantuan pangan CBP berasal oknum Caleg tersebut diduga terjadi di Kelurahan Tong Marimbun, Kecamatan Siantar Marimbun.

Baca juga: Pengamat Pemilu Imbau KPU Percepat Pembagian C6

“Hal itu akan kami laporkan ke Bawaslu,” ujar Mansyah yang juga Ketua Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kota Pematangsiantar.

Lurah Tong Marimbun Tumbur A Pardede yang ditemui Mistar di kantornya didampingi operator Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Next Generation (SIKS NG), Boru Tambunan, mengaku tidak mengetahui hal itu.

“Kalau kami gak tahu, itu relawan,” ujar Tumbur sembari menjelaskan bahwa pembagian surat pemberitahuan itu tidak dilaksanakan di kantor Kelurahan Tong Marimbun.

“Jadi kami gak tahu itu,” jelas Tumbur sekali lagi.

Saat Mistar bertanya terkait jumlah KPM bantuan pangan CBP di Kelurahan Tong Marimbun, Boru Tambunan langsung memberikan penjelasan.

“156 undangan KPM,” ujar Operator SIKS NG yang menangani bantuan sosial di Kelurahan Tong Marimbun.

Ia menjelaskan, awalnya penyaluran bantuan pangan CBP kepada warga Kelurahan Tong Marimbun sebenarnya dijadwalkan, Jumat (2/2/24).

“Jadi semalam, (Kamis 1 Februari-red) , saya berpikir gak sempat menyuruh warga ke sini (ke kantor lurah-re). Nah saya panggil relawan, untuk membagikannya,” ungkapnya.

Hanya saja, menurut Boru Tambunan, bukan relawan dimaksud yang membagikan surat pemberitahuan kepada warga.

Baca juga: KPU Tetapkan Pilkada Serentak 27 November 2024

“Bukan relawan itu yang langsung turun, tapi disuruhnya lagi anaknya. Itu yang kami sesalkan,” katanya.

Ia menyebut, surat pemberitahuan terkait bantuan pangan CBP itu diterimanya, Rabu (31/1/24) sore. Belakangan dia mendapat informasi, bahwa penyaluran bantuan untuk warga Tong Marimbun akan dilakukan pada Sabtu (3/2/24).

Ia juga mengaku tidak tahu menahu bahwa surat pemberitahuan untuk KPM tersebut dibagikan bersamaan dengan kartu nama dan selebaran kertas bergambar oknum caleg.

“Aku tahu, tapi [karena] ada yang ngasih tahu tadi. Itu makanya kami cari tahu siapa yang membagi, ternyata anaknya yang membagi, itulah yang kami sesalkan,” pungkasnya. (Ferry/hm22)