Simalungun, MISTAR.ID

Salah seorang Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Simalungun, Faisal Hamzah menyebut mobil dinas miliknya yang terparkir di halaman rumah salah satu calon legislatif (caleg) terpilih pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 merupakan hal biasa.

“Kan cuma parkir, biasa itu. Iya sama ketua Johan dan bang Martua juga, kita titip di halaman orang, kan biasa itu,” kata Komisioner Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Kabupaten Simalungun ini saat ditemui setelah pelantikan anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di lantai IV salah satu hotel di Jalan Asahan, Kecamatan Siantar, pada Kamis (16/5/24).

Dia mengakui, kendaraan yang terparkir di rumah salah satu caleg terpilih berinisial ARS itu merupakan mobil dinas Komisioner KPU Simalungun. Namun saat itu, Faisal bilang, tidak ada koordinasi ataupun pertemuan yang sengaja dilakukan oleh pihaknya dengan ARS.

Baca juga:Buntut Tiga Mobil Komisoner KPU Simalungun Parkir di Rumah Caleg Terpilih, PC PMII: Adapa Ini?

“Tidak ada apa-apa. Konfirmasi saja sama abang itu (ARS), beliau tidak di lokasi pada saat itu. Lagian kalau silaturahmi kan tidak masalah, kan (ARS) mantan komisioner juga di KPU Simalungun dan sudah ditetapkan sebagai caleg terpilih,” katanya.

Faisal juga menampik pihaknya telah melakukan pembahasan terkait pengumuman dan pelantikan PPK di rumah ARS. “Tidak ada itu, kita penetapan (PPK) kan di kantor, di Raya. Tak ada hubungannya itu, kita hanya menitipkan kendaraan di situ,” ujarnya sambil berjalan menuruni anak tangga.

Kata Faisal, ia bersama rekannya sesama komisioner kerap menitipkan kendaraan di rumah itu. Ia juga menegaskan, tidak ada hubungan pelantikan PPK dengan mobil dinas KPU yang parkir di halaman caleg terpilih disebut.

Baca juga: KPU Simalungun Umumkan Hasil Seleksi PPK Besok

“Tidak ada hubungannya itu, ke situnya sering kita menitip mobil. Kita saat itu bingung mau ke Hotel Horison atau Siantar Hotel, jadi kita titip mobil disitu,” tukasnya.

Parkir mobil di halaman rumah warga memang hal yang lumrah dilakukan sesama masyarakat tanah air. Namun apa jadinya jika pemilik mobil merupakan Komisioner KPU dan pemilik rumah adalah caleg terpilih.

Seperti diberitakan mistar.id sebelumnya, Ketua Pengurus Cabang Persatuan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Pematangsiantar-Simalungun Khairil Mansyah Sirait menyampaikan, pihaknya menduga 3 Komisioner KPU Simalungun bermain ‘api’ bersama caleg terpilih di Kabupaten Simalungun.

Baca juga: KPU Simalungun Sosialisasi Penyerahan Dukungan Balon Bupati/Wabup Jalur Perseorangan

“Kami menduga beberapa komisioner KPU Simalungun dinahkodai oleh salah satu caleg terpilih. Karena terlihat 3 mobil dinas KPU Simalungun berada di halaman rumah Abdul Razak Siregar. Kami menduga ketiga mobil tersebut milik JSP, FH dan MH,” ujar Mansyah.

Lanjutnya lagi, kedatangan Komisioner KPU Simalungun itu diduga terkait penetapan calon anggota PPK. Ketiga Komisioner KPU Simalungun itu datang ke rumah Abdul Razak di Jalan Masjid Al Iman, Nagori Karangsari, Kecamatan Gunung Maligas, Kabupaten Simalungun pada Selasa (14/5/24) jelang malam.

“Tentunya harus menjadi perhatian serius Ketua KPU RI, Hasyim Asy’ari dan Ketua KPU Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Agus Arifin. Para Komisioner KPU Simalungun itu menghadap Abdul Razak disinyalir bertujuan untuk menentukan nama-nama calon anggota PPK yang telah mengikuti seleksi menuju pengumuman,” paparnya lagi. (indra/hm16)