Monday, January 13, 2025
logo-mistar
Union
POLITIK

Debat Kedua Pilkada Medan Tak Berjalan Kondusif, Ketua KPU: Akan Kita Evaluasi

journalist-avatar-top
By
Monday, November 18, 2024 12:52
0
debat_kedua_pilkada_medan_tak_berjalan_kondusif_ketua_kpu_akan_kita_evaluasi

Debat Kedua Pilkada Medan Tak Berjalan Kondusif Ketua Kpu Akan Kita Evaluasi

Indocafe

Medan, MISTAR.ID

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan, Mutia Atiqah mengakui jika debat publik kedua Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan yang digelar di Grand Mercure, Sabtu (16/11/24) malam, tidak berjalan kondusif.

Mutia menyebut, beberapa permasalahan teknis seperti mikrofon yang tidak menyala, serta pendukung pasangan calon (paslon) yang tidak tertib menjadi penyebab kegiatan debat tidak berjalan dengan lancar.

“Saya kira awalnya dari mikrofon yang tidak menyala saat salah satu paslon menyampaikan visi misi. Tampak pendukung paslon tidak terima sehingga sempat terjadi perdebatan. Beruntung ada petugas keamanan sehingga suasana bisa dinetralisir,” sebut Mutia saat dikonfirmasi mistar.id, Senin (18/11/24).

Dikatakan Mutia, selepas kejadian itu, para pendukung paslon tampak mulai tidak tertib dan sering berteriak saat paslon menyampaikan visi misi ataupun saat sesi tanya jawab.

Baca juga: KPU Simalungun Gelar Debat Publik Putaran Kedua di Medan, ini Alasannya

“Memang kita akui kalau debat kedua itu tidak kondusif seperti debat yang pertama. Tentunya ini akan menjadi bahan evaluasi kita untuk debat ketiga nanti pada 23 November 2024,” katanya.

Memastikan debat ketiga nanti berjalan lancar, Mutia mengaku akan menggelar rapat koordinasi (Rakor) dengan LO ketiga paslon serta pihak ketiga penyelenggara kegiatan.

“Rencananya Rakor hari Rabu nanti. Disana akan kita tegaskan kepada semua LO untuk mengingatkan para pendukungnya agar tertib saat debat berlangsung. Begitu juga dengan pihak ketiga, akan kita seleksi lagi agar permasalahan teknis bisa diatasi,” jelasnya.

Disinggung apakah akan ada pengurangan jumlah pendukung masuk ke ruangan debat, Mutia memastikan tidak akan ada pengurangan.

“Tetap sama, hanya 50 orang pendukung saja yang diizinkan masuk ke ruangan debat. Format debatnya juga sama. Hari ini kita rencananya rapat untuk menentukan tema sekaligus panelisnya untuk debat ketiga nanti,” pungkasnya. (rahmad/hm20)

journalist-avatar-bottomRedaktur Elfa Harahap