Thursday, January 30, 2025
logo-mistar
Union
PERISTIWA

Korban Tawuran di Tanjung Morawa Ternyata Anak Yatim

journalist-avatar-top
By
Monday, February 13, 2023 17:46
6
korban_tawuran_di_tanjung_morawa_ternyata_anak_yatim

korban tawuran di tanjung morawa ternyata anak yatim

Indocafe

Deli Serdang, MISTAR.ID

Duka mendalam dirasakan keluarga M Arifin (25) warga Desa Dalu X A, Dusun II, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang.

M Arifin merupakan korban tewas dalam tawuran antar warga di Kecamatan Tanjung Morawa, Senin (13/2/23) dini hari.

Jenazah anak kedua dari empat bersaudara yang baru 1,5 bulan lalu ditinggal mati ayahnya diboyong ke RS Bhayangkara Medan untuk divisum.

Baca Juga:Tawuran di Tanjung Morawa Libatkan Geng Motor, 1 Tewas

Korban yang pernah bekerja di pabrik pupuk dan pindah kerja di pembibitan tanaman itu dikebumikan di pemakaman muslim di daerah tempat tinggalnya, sebelum sholat ashar.

“Saksi-saksi sedang kita periksa. Pelaku belum diamankan. Kalau pelaku sudah tertangkap akan kita kabari ya,” kata AKP Firdaus Kemit, selaku Kapolsek Tanjung Morawa jajaran Polresta Deli Serdang, Senin (13/2/23) siang.

Ia kemudian menegaskan, peristiwa yang menewaskan korban merupakan tawuran antara warga, bukan geng motor.

“Itu tawuran antar warga ya bang, bukan tawuran geng motor,” tambah Firdaus Kemit.

Menurut keterangan warga di lokasi kejadian, sebelum terjadi penikaman, lebih dulu ada tawuran antara kelompok korban dengan kelompok pelaku.

Baca Juga:Cegah Tawuran, Jajaran Kecamatan Medan Deli Bentuk Satgas Medan Kondusif

Informasinya, kelompok pelaku juga merupakan warga Tanjung Morawa. Mereka bertemu di lokasi.

“Mereka bawa kelewang panjang-panjang,” kata Dedi, salah seorang warga di sana.

Disebutkan warga, selama ini Gang Langgar sering dijadikan titik temu antara kelompok geng motor. Namun baru kali ini ada korban jiwa. Biasanya mereka muncul pada malam minggu. Korban tewas setelah mendapat tikaman pada bagian dada di Gang Langgar Desa Dalu XA.

Setelah kejadian, polisi yang mendapat laporan langsung turun ke Tempat Kejadian Perkara (TKP). Selanjutnya jasad korban dievakuasi naik mobil ambulans untuk diotopsi ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan.(sembiring/hm12)

journalist-avatar-bottomLuhut