Solo, Mistar.id

Pemilik mobil diesel mungkin sudah akrab dengan larangan bahwa mesin tidak boleh dimatikan segera setelah digunakan.

Menurut beberapa orang, mesin diesel harus didinginkan sebelum dimatikan untuk mengurangi kerusakan.

Namun, mobil diesel sekarang dilengkapi dengan timer yang mencegah mesin mati langsung setelah kunci dicabut.

Esa, pemilik Bengkel Denso Esa Diesel, mengatakan bahwa mobil diesel dengan turbo harus memiliki timer turbo atau jeda satu menit.

Baca juga : Inilah Alasan Mobil yang Jarang Dipakai Wajib Servis Ganti Oli Mesin

Senin (13 November 2023), Esa mengatakan, “Turbo butuh oli, saat berhenti juga masih bergerak putar bisa 30 detik itu jika tidak ada putaran mesin oli tidak naik atau turbo kemakan rusak.”

Namun, menurut Didi Ahadi, Kepala Departemen Perbaikan Teknik PT Toyota Astra Motor, tidak langsung mematikan mobil diesel memang benar, terutama yang memiliki turbo.

“Jadi jika mobil habis digunakan dalam kecepatan tinggi dan di atas dua jam, itu jangan langsung dimatikan karena untuk perawatan ke turbonya, pelumas ke turbonya,” kata Didi kepada beberapa waktu lalu.

Jika mobil diesel tidak menggunakan turbo, mematikan mesin secara langsung saat berhenti tidak terlalu sulit. Namun, alangkah baiknya menunggu beberapa saat sebelum melakukannya.

“Sebenarnya tidak terlalu bermasalah jika mesin diesel biasa yang tidak pakai turbo,” kata Didi.

Menurut Suparna, Kepala Bengkel Auto2000 Cilandak, ada baiknya menunggu beberapa saat, kira-kira dua puluh hingga tiga puluh detik, agar sirkulasi pelumas, pendingin, dan komponen lainnya kembali normal.