Sunday, February 23, 2025
home_banner_first
NASIONAL

Mensos Pastikan Program Bansos Berlanjut, Masyarakat Diharap Tenang

journalist-avatar-top
By
Jumat, 7 Februari 2025 09.18
mensos_pastikan_program_bansos_berlanjut_masyarakat_diharap_tenang

Ilustrasi, Bansos. (f:dok/mistar)

news_banner

Jakarta, MISTAR.ID

Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf memastikan program bantuan sosial (Bansos) tetap berlanjut tanpa pengurangan anggaran pasca terbitnya Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025.

Diketahui, Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) serta Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2025.

Bahkan, menurut Mensos yang akrab dikenal sebagai Gus Ipul itu, Bansos akan bertambah. Hal ini sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto yang memiliki perhatian besar terhadap masyarakat miskin.

“Bansos terus, tidak ada perubahan, bahkan akan ditambah dan ini sudah langsung disampaikan oleh Presiden Prabowo pada saat saya menghadap beberapa waktu yang lalu itu,” tutur Gus Ipul dikutip pada Jumat (7/2/25).

Adapun Bansos yang tetap berjalan antara lain Program Keluarga Harapan (PKH), Program Sembako, Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI), Program Pahlawan Ekonomi Nusantara (PENA), dan Program Yatim-Piatu (YaPi).

Dalam keterangannya, Gus Ipul juga menegaskan, kebijakan penghematan atau efisiensin anggaran tidak akan mengurangi kinerja jajarannya di Kementerian Sosial (Kemensos).

“Kita harus tetap bekerja keras, semangat tidak berubah, dan tidak cengeng. Kita tunjukkan peningkatan kinerja kita di tengah penghematan,” tegasnya.

Gus Ipul meminta agar seluruh jajaran Kemensos tetap berkinerja optimal. Dan tidak lupa mengimbau masyarakat agar tenang dan tidak termakan isu yang tak jelas.

“Kami berharap masyarakat tetap tenang dan tidak termakan isu yang tak berdasar. Pemerintah memastikan bahwa kebijakan efisiensi tidak akan mengorbankan hak masyarakat miskin yang telah menjadi bagian dari program pelayanan dan perlindungan sosial nasional,” pungkasnya. (*/hm27)

RELATED ARTICLES